MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulsel memastikan tidak ada kader yang maju sebagai kandidat calon Gubernur Sulsel, walau partai berlambang Ka'bah ini memiliki 8 kursi di parlemen.
“Sampai saat ini belum berpikir 01 di Pilgub, karena kami pikirkan saat ini bagaimana bisa lolos ambang batas (empat persen),” kata sekretaris DPW PPP Sulsel, Nur Amal, Senin (3/6/2024).
Untuk kandidat 02 kata, Nur Amal ada kader potensial yang saat ini menjadi anggota DPR RI yakni Amir Uskara dan Aras. “Tapi secara resmi di internal partai belum ada dan kami juga belum melakukan konsolidasi,” ucapnya.
Dalam penjaringan, beberapa kandidat telah mengambil formulir di partai berlambang Kabba ini, dimana kata Nur Amil ada walikota Makassar, Danny Pomanto, Ilham Arief Sirajuddin, Annar Sampetoding, Andi Sudirman Sulaiman, Andi Muhammad.
“Kalau yang sudah mengembalikan baru pak Danny, pak Sudirman katanya pekan ini,” ucapnya.
Sementara Adnan Purichta Ichsan kata Nur Amal baru sebatas komunikasi saja. Bupati Gowa dua periode tersebut masih memiliki niat untuk mendaftar di PPP. “Kalau pak Adnan katanya mau datang, tapi jadwalnya belum ada, tapi sudah pasti mi (mendaftar),” bebernya.
Dalam menentukan jagoan PPP memiliki beberapa poin, pertama kata dia, memiliki kemampuan membangun Sulawesi selatan yang cukup luas, dimana ada 24 Kabupaten/kota.
“Kami juga memiliki analisa potensi bisa menang atau tidak, karena kami ingin menang,” tuturnya.
Bahkan kata dia, PPP memiliki survei internal karena kata dia setiap survei itu berbeda-beda. “Kami lakukan uji figur melalui internal melalui DPC dan ranting,” tutupnya. (Fahrullah/B)