RAKYATSULSEL - Media China menyindir Timnas Indonesia dengan sebutan 'Tim Belanda Versi Asia' jelang putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. China dan Timnas Indonesia tergabung di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bersama Jepang, Australia, Arab Saudi, dan Bahrain. Di atas kertas, sulit bagi China, Timnas Indonesia, dan Bahrain untuk mendapat dua tiket lolos langsung ke Piala Dunia 2026. Jepang, Australia, dan Arab Saudi diprediksi bakal menjadi unggulan untuk mendapat dua tiket lolos ke putaran final.
Sebagai informasi, Jepang, Australia, dan Arab Saudi merupakan peserta Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Qatar. Arab Saudi bahkan mampu mengalahkan Argentina dengan skor 2-1 di pertandingan pembuka
Hasil tersebut menjadi salah satu kejutan terbesar yang terjadi di Piala Dunia. Dengan situasi seperti itu, target realistis yang bisa dipasang Indonesia, China, dan Bahrain adalah bertarung memperebutkan posisi ketiga dan keempat.
Jika mendapatkan posisi tersebut, akan bermain di putaran keempat untuk mendapatkan tiket lolos ke Piala Dunia
Oleh karena itu, berbagai cara dilakukan oleh negara peserta. Salah satunya seperti yang dilakukan PSSI dengan menaturalisasi sejumlah pemain keturunan.
Namun, naturalisasi yang dilakukan oleh PSSI mendapat sindiran dari media asal China, Sohu. "Dibandingkan Bahrain, Indonesia punya ambisi besar, untuk bisa kembali ke putaran final Piala Dunia, Indonesia sudah melakukan naturalisasi gila-gilaan," tulis media Sohu dikutip pada Rabu (31/7/2024)
"Mereka secara komprehensif meningkatkan susunan pemain lapangan depan, gelandang, bek dan penjaga gawang menjadi "'Tim Belanda versi Asia'," tambahnya. Pada laga kontra Irak dan Filipina di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Mei lalu, pelatih Shin Tae-yong memanggil 11 pemain naturalisasi. Mereka adalah Jordi Amat, Justin Hubner, Calvin Verdonk, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, Jay Idzes, Nathan Tjoe-A-On, Thom Haye, Ivar Jenner, Rafael Struick, dan Rafel Struick.