2 Prodi Unismuh Raih Predikat Unggul dan A dari LAMDIK

  • Bagikan
Dekan FKIP Unismuh, Erwin Akib PhD

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Program studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) dan Pendidikan Sosiologi Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar berhasil meraih akreditasi unggul dari Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK). 

Raihan tersebut merujuk pada laman LAMDIK, Prodi PG PAUD meraih akreditasi unggul dengan Nomor SK 938/SK/LAMDIK/Ak/S/VIII/2024 yang berlaku mulai 21 Agustus 2024 hingga 20 Agustus 2029. Sementara itu, Prodi Pendidikan Sosiologi juga meraih akreditasi unggul dengan Nomor SK 864/SK/LAMDIK/Ak/S/VIII/2024 yang berlaku mulai 28 Agustus 2024 hingga 27 Agustus 2029.

Dengan capaian ini, sebanyak 12 Prodi di FKIP Unismuh telah menyandang akreditasi unggul dan A. 

Dekan FKIP Unismuh, Erwin Akib PhD, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas pencapaian ini. "Pencapaian ini menjadi sebuah kesyukuran karena kami berhasil mewujudkan impian teman-teman di FKIP selama ini," ujar Erwin Akib.

Erwin menekankan bahwa kontribusi dari pencapaian ini sangat penting untuk kepentingan Unismuh secara keseluruhan. "Kerja keras, tuntas, dan terukur ini sangat penting untuk menata dan mendesain proses yang kita lakukan sehingga hasilnya sesuai dengan harapan," jelasnya.

Meskipun menghadapi berbagai dinamika, Erwin menekankan bahwa semangat kerja tim yang solid dan integritas tinggi mampu mengatasi tantangan tersebut.

"Alhamdulillah, kami bisa melalui semua itu. Melihat hasilnya, dua program studi meraih akreditasi unggul, kami berharap dengan kerja seperti ini dan kekompakan yang terjaga, kami bisa terus memberikan yang terbaik," ungkapnya.

Ke depan, kata Erwin, langkah yang akan dilakukan adalah penguatan daya saing global untuk meraih pengakuan internasional. Menurutnya, prodi di FKIP Unismuh Makassar tidak hanya akan menjadi pemain lokal, tetapi juga akan bersaing di panggung global.

Oleh karena itu, pihaknya akan terus meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat agar sejajar dengan standar internasional. 

Untuk mencapai hal ini, Anggota Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah itu mendorong peningkatan kerjasama internasional, baik dalam bentuk pertukaran mahasiswa dan dosen, kolaborasi penelitian, maupun program-program internasional lainnya. (Hikmah/A)

  • Bagikan