MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, melakukan kegiatan cerdas cermat atau Youth Accounting Competition Vol III libtas SMA/SMK se-kota Makassar, Jumat (9/9/2022).
Prof Dr Mursalim, ASEAN CPA, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (UMI) mengatakan, sangat mendukung penuh kegiatan ini untuk meningkatkan kompetensi. Baik mahasiswa dan siswa-siswi.
"Intinya adalah kita apresiasi legiatan Youth Accounting Competition ini. Meningkatkan kemampuan siswa kita," ujarnya.
Dia menegaskan bahwa pimpinan FEB UMI mendukung penuh segala aktivitas kemahasiswaan terutama yang berkaitan dengan sains maupun seni dan pengembangan minat dan bakat
"Kita support penuh kegiatan mahaisswa di FEB UMI. Harapanya mahasiswa untuk menarik potensi-potensi yang ada dalam diri. Oleh karena itu potensi yang ada harus digali sebesar-besarnya," pungkasnya.
Kegiatan yang dibuka langsung oleh Rektor yang diwakili oleh Wakil Rektor III UMI, Dr. H Nasrullah Arsyad, SH, M.H ini mengatakan pihak kampus sangat mensupport kegiatan yang dilakukan mahasiswa untuk meningkatkan ketrampilan dan kecerdasan siswa-siswi.
"Kegiatan Youth Accounting Competition Vol III. Meningkatkan kecerdasan, ini sejalan dengan visi yaitu ini sebagai lembaga pendidikan dan dakwah melahirkan manusia beramal ilmiah. Harus hebat, cerdas," ujarnya.
Menurutnya, kegiatan ini adalah merupakan satu hal luar biasa. Tentunya sangat diapresiasi karena merupakan kompetisi akuntansi yang dilaksanakan setiap setahun sekali.
Dikatakan, kegiatan ini kalau dicermati tentu meningkatkan potensi dan kompetensi bidang akuntansi dan juga meningkatkan motivasi mahasiswa menumbuhkan budaya kompetisi yang sehat.
Ada 13 perwakilan sekolah. Peserta ini luar biasa, dengan kegiatan seperti ini. Saya yakin dan percaya akan melahirkan manusia-manusia yang tangguh. FEB luar biasa, kegiatan betul-betul untuk peningkatan kualitas," tuturnya.
"Kegiatan ini bertujuan meningkatkan potensi dan kompetensi mahasiswa khususnya bidang akuntansi dan juga meningkatkan motivasi mahasiswa menumbuhkan budaya kompetensi yang sehat antar siswa," tandasnya. (*)
