Olehnya itu, MWA memberikan dukungan penuh atas upaya yang dilakukan oleh Unhas dan berharap pencanangan tersebut tidak berakhir dan berlanjut sebagai program nyata yang terimplementasikan.
Pada kesempatan tersebut, Sekertaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Prof Tjitjik Srie Tjahjandarie menyampaikan apresiasi atas komitmen Unhas dalam mendukung wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) pada semua lini di lingkup kampus.
Dirinya mengatakan, Unhas merupakan perguruan tinggi ketiga yang mendeklarasikan zona integritas tersebut. Ini merupakan bentuk transformasi tata kelola birokrasi dari perguruan tinggi.
"Kita mengetahui bersama, perguruan tinggi merupakan tempat berkumpulnya para akademisi yang diharapkan menjadi contoh dalam mendorong zona integritras. Olehnya itu, kami senang dan apresiasi atas komitmen yang telah dibuat oleh Unhas," jelas Prof Tjitjik.
Setelah sambutan, kemudian dilanjutkan dengan penandatangan dokumen deklarasi zona integritas Unhas oleh seluruh pimpinan fakultas.
Sebelumnya, Unhas telah terlibat dalam Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Saat itu Fakultas Ilmu Budaya menjadi representasi dari Unhas.
Secara umum, pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) merupakan kebijakan yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
Kementerian ini menerbitkan Peraturan Menteri Nomor 52 Tahun 2014, sebagaimana diubah dengan Peraturan Menpan RB Nomor 10 Tahun 2019 tentang “Pedoman Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di Lingkungan Instansi Pemerintah”.
Pada saat itu Unhas dipercayakan menjadi salah satu dari 14 PTN yang ditunjuk oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi untuk mempersiapkan diri membentuk Zona Integritas dan WBK/WBBM. Sesuai arahan Dikti, Unhas diminta memilih salah satu unit kerja sebagai pilot Zona Integritas menuju WBK dan WBBM. (Yadi/Raksul/A)