KEPULAUAN SELAYAR, RAKYATSULSEL - Sebanyak 248 Peserta dari berbagai Daerah akan meramaikan lomba memancing bertajuk Selayar Fishing Competition (Sefco), yang akan digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Selayar melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) pada 29-30 April 2023 mendatang.
Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Disparbud Kepulauan Selayar, Sri Nurnaningsih, sekaligus ketua panitia dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa event ini merupakan rangkaian agenda tahunan Festival Taka Bonerate, 23-28 Oktober 2023.
“Sebetulnya kegiatan ini sangat dadakan namun banyak peserta yang antusias sehingga kita panitia juga semakin semangat, yang harusnya kegiatan ini dilaksanakan pada Agustus bertepatan Festival Taka Bonerate namun karena kita ada ajang promosi maka kita majukan.” kata Ningsih.
Ia melanjutkan bahwa kegiatan ini terlaksana sebagai ajang promosi Kepulauan Selayar yang memiliki potensi sumber daya kelautan dan perikanan melimpah serta keindahan pantai maupun panorama bawah laut yang memesona.
“Pelaksanaan fishing Tournamen ini diharapkan bisa menjalin tali silaturahmi antara pemancing dari luar daerah maupun lokal sekaligus untuk mempromosikan keindahan pariwisata Kepulauan Selayar, apalagi ada beberapa peserta yang dari Bali dan Kalimantan” ujarnya, Kamis (27/4/2023).
Ningsih, mengungkapkan pendaftaran Fishing Tournament telah dibuka mulai 7 Maret 2023 dan berakhir 20 April 2023.
Catatan terakhir panitia, jumlah pendaftar mencapai 62 tim atau 248 orang, baik dari dalam maupun luar Kepulauan Selayar. “Sebanyak 28 tim luar Kepulauan Selayar, sementara 34 tim lokal. Satu tim terdiri atas empat orang,” sebutnya.
Ia menambahkan, Tournamen ini memperebutkan hadiah uang tunai total Rp47 juta. Rinciannya, juara umum 1 Rp18 juta, juara umum 2 Rp14 juta, dan juara umum 3 Rp 9 juta. Selain itu, masing-masing Rp2 juta untuk juara spesies escolar, tuna, dan barracuda.
Ningsih berharap, kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar karena jika kegiatan tersebut sukses tentu akan memberi nilai tambah untuk daerah itu sendiri. (*)
