Kapolda dan PJ Gubernur Sulsel Kunjungi Ponpes As’adiyah, Usul Hafiz Pondok Prioritas Masuk Polisi

  • Bagikan
Ketua Yayasan Ponpes As'adiyah Bunyamin Yapid dan Pengurus Menyambut Kapolda dan Gubernur Sulsel di Ponpes As'adiyah, Jumat (29/12).

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Ryacudu Djajadi dan Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin didampingi Kejari dan Bupati Wajo mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) As'adiyah, Jumat (29/12).

Pada kesempatan itu, Ketua Yayasan Ponpes As'adiyah Bunyamin Yapid bersama Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat As'adiyah Muhiddin Tahir, Sekjend As'adiyah Hasbi Gani dan Pengurus Pusat As'adiyah lainnya menyambut kedatangan Forkopimda Sulsel tersebut.

Ketua Yayasan Ponpes As'adiyah Bunyamin Yapid memberikan apresiasi terhadap kunjungan Kapolda dan Gubernur Sulsel di Ponpes As'adiyah. Sebab, hal ini menjadi sebuah kebanggaan lantaran mendapat perhatian dari unsur Forkopimda Sulsel.

"Alhamdulillah, kami merasa bangga dikunjungi pak Kapolda dan Gubernur di As'adiyah ini. Ini menjadi penyemangat kami khususnya anak-anak disini," ujar Bunyamin Yapid, Jumat (29/12).

Pertemuan tersebut, kata dia, berlangsung dengan suasana penuh keakraban. Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Ryacudu Djajadi memberikan bantuan untuk pembangunan Ponpes As'adiyah.

Tak hanya itu, Jenderal Bintang Dua itu memberikan usulan agar hafiz dari pondok pesantren (Ponpes) termasuk di As'adiyah untuk diprioritaskan masuk polisi. Kemudian, bantuan beasiswa untuk lima santri tiap fakultas.

"Kami pengurus As'adiyah dan yayasan pondok pesantren As'adiyah menyambut baik program pak kapolda kepada para santri dan mahasiswa khususnya pondok pesantren As'adiyah. Karena program ini langsung dirasakan oleh santri dan mahasiswa," ungkapnya. (Armansyah)

  • Bagikan