Lembaga Survei Sebut Capres Sulit Raih Suara 50 Persen Plus 1

  • Bagikan
Dokumen Rakyat Sulsel

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pemilihan Presiden (Pilpres) berpotensi dua putaran setelah tiga kandidat ini belum meraih suara hingga 51 persen.

Seperti yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia atau LSI Denny JA pada 17-23 Desember 2023 kemarin pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mencapai 43,3 persen. Sementara dua rivalitasnya Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin 25,3 persen dan Ganjar-Mahfud 19,4 persen. 

Selanjutnya Lembaga survei Polling Institute Prabowo-Gibran unggul di 43,2 persen. Sementara, Anies-Cak Imin menyusul di angka 24,3 persen. Ganjar-Mahfud berada di urutan terbawah dengan suara 24,1 persen.

Berikutnya survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia Prabowo-Gibran 46,7 persen, Ganjar-Mahfud 24,5 persen dan Anies-Cak Imin: 21,0 persen.

Direktur Politik Profetik Institute, Asratillah mengatakan dengan melihat hasil survei yang beredar, maka besar kemungkinan pilpres akan berlangsung dua putaran. "Artinya agak sulit ada capres yang akan mendapatkan suara minimal 50 persen plus 1 di putaran kedua," katanya.

Siapakah pasangan capres-cawapres yang kemungkinan besar lolos ke putaran ke dua, kata Asratillah dari beberapa publikasi hasil survei, pasangan Prabowo-Gibran sangat besar kemungkinan akan menjadi pemenang di putaran pertama.

"Melihat survei pasangan Prabowo-Gibran memiliki potensi menjadi pemenang dan lolos putaran pertama," ucapnya.

Kemudian saat ini masih ada persaingan sengit antara pasangan Ganjar-Mahfud dengan Anies-Muhaimin.

  • Bagikan