Calon Senator Pendatang Baru di Sulsel Diatas Angin

  • Bagikan

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pemilihan DPD menampilkan persaingan yang ketat, di mana dua pendatang baru siap untuk merebut kursi masing-masing. Sementara itu, dua kursi petahana terus diintai oleh para pendatang baru lainnya.

Berdasarkan perhitungan cepat KPU dengan data mencapai 70 persen suara yang tercatat, Al Hidayat Sumsu masih memimpin dengan perolehan 306.344 suara, diikuti oleh Abd Waris Halid dengan 289.390 suara.

Tamsil Linrung, petahana, menempati urutan ketiga dengan perolehan 264.217 suara. Sementara itu, Andi Muh Ihsan berada di urutan keempat dengan perolehan 242.230 suara.

Meskipun hingga malam tadi Tamsil Linrung dan Andi Ihsan masih mempertahankan posisinya, suara mereka terus dikejar oleh kandidat lain.

Direktur Nurani Strategic, Nurmal Idrus, menilai bahwa dinamika ini sangat menarik karena posisi pertama dan kedua ditempati oleh pendatang baru. "Hal ini juga menggambarkan bahwa tingkat keberhasilan petahana DPD dalam lima tahun terakhir tidak begitu signifikan," katanya.

Dia menambahkan bahwa masyarakat mungkin merasa kecewa terhadap kinerja para Senator, sehingga mereka cenderung memilih calon baru yang dianggap memiliki potensi lebih baik.

Nurmal juga mencatat bahwa Waris dan Al Hidayat telah aktif melakukan sosialisasi, memberikan semangat baru kepada pemilih. "Masyarakat mungkin menganggap pendatang baru lebih baik daripada petahana saat ini," tambahnya.

Selain itu, tidak adanya non-Muslim yang berhasil terpilih sebagai Senator juga menjadi perhatian. Nurmal melihat bahwa suara non-Muslim terdistribusi ke beberapa calon, dan kepercayaan pemilih terhadap petahana non-Muslim tidak menunjukkan perkembangan yang menggembirakan selama lima tahun terakhir.

"Sebagai akibatnya, mereka cenderung memilih berbagai calon sehingga suara mereka tersebar dan tidak terkonsolidasi," jelasnya. (Fahrullah/B)

  • Bagikan