MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Calon legislatif (Caleg) ramai-ramai mengklaim diri telah lolos menjadi wakil rakyat di parlemen.
Situasi semakin dinamis seiring berkembangnya spekulasi dan analisa pihak caleg yang menyebar melalui media sosial. Sementara itu, para pendukung caleg juga membagikan perolehan suara jagoannya masing-masing.
Tentu saja, semua klaim tersebut masih mengacu pada hitungan pribadi masing-masing pihak. Sebab, perhitungan dan penetapan resmi hasil Pemilu 2024 belum tuntas.
Ketua KPU Sulsel, Hasbullah meminta calon legislatif (caleg) atau peserta pemilu supaya jangan saling klaim kemenangan.
Peserta pemilu diminta menunggu hasil penghitungan manual secara berjenjang yang dilakukan KPU mulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi dan nasional.
"Kami mengajak semua pihak, mari sama-sama menunggu hasil resmi dari KPU. Sehingga tidak terjadi kesalahpahaman. Jangan sampai saling klaim kemenangan yang nanti ujungnya berdampak pada perpecahan di antara sesama," ujarnya, Rabu (28/2/2024).
Ia menilai saling klaim antara caleg atau pendukung baik, tapi hal lain perlu dijaga bersama. "Tapi ingat, apa pun itu yang resminya adalah rekap berjenjang yang dilakukan KPU dari proses kecamatan yang sudah hampir rampung untuk kabupaten kota ini terus nanti rekap kabupaten terus rekap provinsi terakhir nanti penetapannya rekap nasional di KPU RI," jelas dia.
"Tapi dengan adanya rilis kemenangan seperti itu lebih muda kroscek kembali. Jadi pada prinsipnya saya lihat itu positif," pungkas Hasbullah. (Yadi/B)
