Begini Respon DPP Golkar Soal Paket Danny-Indah di Pilgub Sulsel 2024

  • Bagikan
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, disela-sela Diklat Badan Saksi Nasional Partai Golongan Karya (BSNPG) se-Sulselbar di Hotel Gammara Makassar, Minggu (2/6/2024).

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar merespons wacana paket Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan "Danny" Pomanto dengan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, untuk maju dalam Pilgub Sulsel 2024.

"Beberapa kader mendapat surat tugas untuk maju Pilgub Sulsel, termasuk Bu Indah. Kami di DPP berharap siapapun yang maju, ada kader Golkar di posisi 01 atau 02," ujar Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, di sela-sela Diklat Badan Saksi Nasional Partai Golkar (BSNPG) se-Sulselbar di Hotel Gammara Makassar, Minggu (2/6/2024) malam.

Ketua Komisi II DPR RI itu juga merespons pertemuan Danny-Indah, terutama pasca pertemuan di kediaman Danny Pomanto di Jl Amirullah pada Kamis, 30 Mei 2024.

Beredar flyer paket Danny Pomanto dengan Indah Putri Indriani, keduanya terlihat mengenakan kemeja putih. Dalam flyer itu, tertulis "Bangun Sulsel Bersama" dan terdapat tulisan "DIA" dengan gaya Lontara, yang merupakan singkatan dari Danny Pomanto-Indah Putri Indriani. Danny Pomanto merespons flyer ini dan memberikan sinyal untuk berpaket dengan Indah di Pilgub Sulsel 2024.

Mengenai atribut Indah yang sudah bertebaran, Ahmad Doli menyebut hal tersebut tidak masalah. Itu adalah hak dalam berdemokrasi dan hak kader untuk mencari aktualisasi diri.

"Tapi saya masih harus melihat hasil survei yang dilaksanakan oleh DPP. Apapun sikap DPP, kita harus laksanakan," katanya.

  • Bagikan