MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dokter Helmiyadi Kuswardhana saat ini menunggu lamaran dari kandidat calon bupati Kabupaten Takalar. Dokter tulang ini hanya fokus untuk menjadi calon wakil bupati.
“Sudah ada dua calon saya ajak komunikasi, tapi nanti pi (sampaikan), karena tunggu kepastian,” kata Dokter Helmi usai mengikuti uji kelayakan partai Demokrat di Hotel Claro Makassar, Ahad (2/6/2024) petang.
Untuk maju di Kabupaten Takalar, Dokter Helmi hanya mendaftar di partai Demokrat. Jika nantinya salah satu kandidat calon bupati tersebut tidak melamarnya menjadi 02, maka dia tidak akan maju.
“Hanya Demokrat saja (ikuti tahapan penjaringan calon kepala daerah). Kalau saya memang gaet, saya maju. Tapi kalau salah satunya tidak, saya tidak akan maju,” bebernya.
Dokter Helmi menyampaikan alasannya maju di Pilkada Takalar. Salah satunya karena keluarga besar ada di Butta Panrannuangku.
"Karena keluarga istri lebih banyak di Takalar, dan cita-cita di Takalar membuat rumah sakit Ortopedi dan Traumatologi. Basis (kami) di Pattallassang," ujarnya.
Dokter Helmi bercerita keinginannya maju di Pilkada Takalar 2024 sempat tak direstui orang tua dan istrinya. Namun ia berhasil meyakinkan dan akhirnya diizinkan untuk bergerak.
"Keluarga pun tidak ada yang setuju, waktu saya mau maju. Orang tua, istri tapi saya yakinkan mereka apa yang bisa saya bikin kalau saya jadi pemimpin," tuturnya.
"Jadi tidak ada yang setuju sebenarnya. Saya ji yang dalam hati," jelasnya. (Fahrullah/B)