MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Fajar (Unifa) bekerja sama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Halmahera Timur menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bertema “Mengelola Potensi dan Daya Tarik Wisata di Era Digital”. Acara yang berlangsung dari tanggal 19 hingga 21 Juni 2024 ini dilaksanakan di Hotel Continent Center Point Makassar.
Bimtek ini menghadirkan sejumlah pemateri yang kompeten di bidang pengembangan desa wisata, yaitu Nasrullah S.ST.Par, M.Sc yang membawakan materi tentang Pengembangan dan Perencanaan Desa Wisata, Didi Leonardo Manaba selaku Ketua DPD ASITA Sulsel, sekaligus Dewan Juri Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI 2023) dengan materi Optimalisasi Pengelolaan Desa Wisata, serta Dr. Nur Alim Djalil, S.Sos., M.I.Kom yang menyampaikan materi Promosi Digital Desa Wisata.
Sejumlah pejabat dari Unifa turut hadir dalam kegiatan ini, antara lain Ketua LPPM Unifa Dr. Wahyu, M.Si selaku , Dekan Unifa Dr. Yusmanizar, S.Sos., M.I.Kom, Kabid. Destinasi Dinas Pariwisata dan kebudayaan Halmahera Timur Harmin Abdullah, S.Pi, Kaprodi Ilmu Komunikasi Soraya Firdausy, S.I.Kom, M.I.Kom, Kaprodi Akuntansi Yasmi, SE., M.Si, Kaprodi Hubungan Internasional Andi Meganingratna, S.Ip, M.Si, serta Kepala Humas Unifa Abdul Jalil, S.K.Si., M.I.Kom.
Kegiatan Bimtek ini diawali dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara LPPM Unifa dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Halmahera Timur. Penandatanganan ini menandai komitmen kedua belah pihak untuk bersama-sama mengembangkan potensi desa wisata di Halmahera Timur melalui pengelolaan yang optimal dan promosi digital yang efektif.
Melalui Bimtek ini, diharapkan para peserta dapat mengembangkan potensi wisata di desanya masing-masing dengan memanfaatkan teknologi digital. Dengan demikian, daya tarik wisata di Halmahera Timur dapat ditingkatkan, memberikan dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Kerjasama antara LPPM Unifa dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Halmahera Timur ini merupakan langkah strategis dalam mendukung pengembangan desa wisata di era digital. Dengan bimbingan dari para ahli, desa wisata di Halmahera Timur diharapkan mampu bersaing dan menarik lebih banyak wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. (*)