MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Partai Perindo Sulawesi Selatan terbilang sukses menjadi pendatang baru pada pemilihan legislatif 2019. Meski tidak lolos perolehan suara nasional atau parliamentary threshold (PT), namun kiprahnya di Sulawesi Selatan cukup mengejutkan.
Partai Perindo Sulawesi Selatan mendudukkan 23 kadernya di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten dan kota se-Sulsel. Satu kursi juga berhasil diamankan di DPRD Sulawesi Selatan.
“Capaian itu kami kira sebuah bukti nyata bahwa partai ini sangat layak diperhitungkan,” kata Sekretaris Perindo Sulsel, Muhammad Hilal Syahrim dalam podcast Harian Rakyat Sulsel, Rabu (17/3/2022).
Menurut Hilal, perolehan kursi pada 2019 menjadi modal besar menyambut Pemilu 2024. Partai besutan Hary Tanoesoedibjo itu telah melakukan pembenahan di seluruh struktur pengurus khususnya DPD atau pimpinan kabupaten/kota.
Bahkan pihaknya sudah belajar dengan Pemilu 2024 lalu dan akan mengubah strategi menghadapi pesta demokrasi mendatang. “Pemilu lalu, kami terlalu fokus pada administrasi. Sehingga momen mendatang semua akan kami ubah,” imbuh dia.
Dirinya menyebutkan pada Pemilu 2019 lalu dia lebih fokus untuk melakukan perekrutan kader hingga 2.000 orang setiap kabupaten/kota dan tanpa menyiapkan pertarungan sesungguhnya.
“Saat ini kami hanya menargetkan 800 anggota saja setiap kabupaten. Beda dengan yang lalu target 2.000 anggota,” beber dia.
Selain persiapan verifikasi administrasi dan faktual yang dia anggap sudah tidak ada masalah, pihaknya juga sudah mempersiapkan perekrutan bakal calon legislatif dengan melakukan pendekatan kepad para tokoh-tokoh berpengaruh hingga kalangan milenial.
