Tebar Citra Raih Suara

  • Bagikan
ilustrasi/rambo

Ketua Partai Amanat Nasional Sulawesi Selatan, Ashabul Kahfi mengatakan, bahwa pola tersebut merupakan salah satu strategi partai ini menghadapi momentum politik.

"Bahkan PAN menyiapkan satu TPS dua saksi. Kami sudah melakukan rekrutmen saksi. Ada juga target kursi di Pemilu 2024," kata Kahfi.

Kahfi mengatakan, saksi yang disiapkan PAN diharapkan bisa melakukan penggalangan basis dan bukan semata-mata menjalankan tugas di TPS. "Satu TPS dua orang. Untuk memastikan suara, pendekatannya adalah penguatan saksi," ujar legislator DPR RI itu.

Upaya tersebut, kata Kahfi, dibarengi dengan konsolidasi kader yang aktif hingga ke tingkat ranting. Kemudian perekrutan pencalegan dini PAN Sulsel juga mulai berjalan. "Kami melakukan perekrutan caleg dini demi memberi ruang kepada masyarakat untuk bergabung," ujar dia.

Adapun, Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengaku, penguatan saksi perlu dilakukan sebagai upaya menggaet pemilih. Meski upaya tersebut tidak mudah, tetapi hasilnya bisa maksimal saat Pemilu nanti.

"Kami tempatkan kader di setiap TPS untuk menjadi saksi sehingga suara PKB dipastikan ada di setiap TPS. Di situ pekerjaan kelihatan mudah tapi membutuhkan tenaga karena jumlah TPS sangat banyak," ujar Jazilul.

Dia juga mengatakan pihaknya sudah menetapkan target 100 kursi di DPR RI secara pada Pemilu 2024. Untuk mewujudkan target tersebut, Jazilul mengungkapkan PKB akan terus melakukan konsolidasi nasional.

"Menurut kami, 100 kursi bukanlah suatu yang mustahil untuk tercapai. Target perolehan kursi dari 58 ke 100 bukan target gampang memang. Ini berat, tapi bukan mustahil," ujar dia.

Dia menjelaskan, kuncinya adalah penataan struktur kepartaian di semua tingkatan mulai dari tingkat ranting hingga pusat. "Dengan menyusun kepengurusan di semua tingkatan, saya yakin dapat menyinkronisasikan perolehan suara di pusat dan daerah," pungkasnya.

  • Bagikan