MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Menduduki posisi kedua pada Pemilu 2019, Partai Gerindra Sulawesi Selatan memiliki target besar pada Pemilu 2024. Menggeser dominasi Partai Golkar dan NasDem sekaligus menjadi jawara pemilu di Sulawesi Selatan.
Tekad itu menjadi penyemangat pengurus dan kader Partai Gerindra Sulsel dalam menyambut peringatan ulang tahun, hari ini. Partai besutan Prabowo Subianto itu genap berusia 15 tahun, hari ini, 6 Februari 2023.
Ketua Partai Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras menyatakan target menang pemilu di Sulsel bukan impian yang muluk-muluk. Menurut dia, seluruh perangkat partai mulaidari struktur dari provinsi hingga ke ranting semua telah lengkap.
"Komitmen kami membawa Partai Gerindra menjadi pemenang di Sulsel pada 2024. Ini menjadi sejarah baru nantinya," kata Iwan, kepada Harian Rakyat Sulsel, Minggu (5/2/2023).
Dengan begitu, menurut anggota DPR RI itu, momentum peringatan ulang tahun kali ini, ke depan Gerindra terus berkibar dan mendapat kepercayaan masyatakat untuk bersama-sama memenagkan Pemilu 2024.
Iwan menilai, selama musim pemilu, kepercayaan masyarakat terus meningkat. Khusus di Sulsel, beberapa tahun pemilu, Gerindra selalu meraih suara yang sangat signifikan. Baik itu meraih kursi eksekutif maupun kursi legislatif.
"Kami harapkan usia ke-15 tahu ini, Gerindra semakin berkibar dan dipercaya masyarakat. Setiap pileg dan pilkada di Sulsel kepercayaan masyarakat sangat tinggi," imbuh Iwan.
Politisi asal Kabupaten Wajo itu meminta seluruh kader dan pengurus tetap menjaga soliditas. Dia mengklaim militansi kader Gerindra di Sulsel tak bisa diragukan untuk membesarkan partai yang berdiri pada 6 Februari 2008.
Iwan mengatakan, kader Gerindra terus melakukan berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan. Begitu juga dengan kader yang duduk di parlemen, terus memperjuangkan harapan dan aspirasi masyarakat di daerah pemilihan masing-masing.
"Kami juga harpakan usia ke-15 Partai Gerindra kali ini, kepercayaan masyarakat tetap solid bersama kader Gerindra. Komitmen dan kompak bersama Gerindra," kata dia.
Pada Pileg 2019 di Sulawesi Selatan, Partai Geridra masuk tiga besar setelah Golkar dan NasDem. Gerindra mendapatkan 645.464 suara di Sulsel. Sedangkan Golkar mendapatkan 833.382 suara dan posisi kedua, NasDem memperoleh 684.533 suara. Perolehan suara Gerindra berdampak pada pencapaian 11 kursi.
Iwan mengatakan, untuk memenuhi target besar di Pemilu 2024, pihaknya intens melakukan kunjungan ke-24 kabupaten dan kota. Menurut dia, target maksimal di DPRD Sulsel yakni menjadi ketua parlemen.
Iwan menggambarkan, target perolehan untuk DPRD Sulsel mencapi 17 kursi. Adapun untuk DPRD kabupaten dan kota total 150 kursi.
"Untuk DPR RI target kami bisa mencapai 6-7 kursi," ujar Ketua Kamar Dagang dan Industri Sulsel itu.
Selain target perolehan kursi, tekad utama Gerindra Sulsel yakni memenangkan Prabowo Subianto sebagai calon presiden di Sulsel. Ia mengintruksikan kepada seluruh kader Gerindra untuk memanaskan mesin partai dan melakukan penguatan infrastruktur mulai tingkat DPC, PAC, ranting hingga ke tingkat anak ranting.
"Kami sudah instruksikan DPC menyiapkan peran dan starategi dalam menghadapi pemilu legislatif dan pilkada serentak 2024. Sekarang kami harus bekerja membenahi struktur sampai tingkatan TPS," imbuh Iwan.
"Gerindra Sulsel merekrut kalangan milenial ikut memenangkan Prabowo Subianto pada Pemilu 2024. Dengan jumlah gen Z dan milenial yang ada di Sulsel ini bisa bergabung dengan Gerindra," lanjut dia.
Sementara itu, Sekretaris Gerindra Sulsel Darmawangsyah Muin mengatakan, pihaknya telah mematok tujuh kabupaten dan kota untuk menang pemilihan legislatif. Tujuh daerah itu yakni Kabupaten Sinjai, Gowa, Wajo, Sidrap, Tana Toraja, Toraja Utara, Bulukumba, dan Kota Parepare.
"Daerah yang lain kami target cukup wakil ketua," ujar Wawan-sapaan Darmawangsyah.
Wawan yang juga berniat maju sebagai calon bupati Gowa ini sudah memberikan motivasi kepada kader di beberapa kabupaten dan kota guna memaksimalkan mesin partai menghadapi Pileg nanti.
"Kami masih terus akan ke daerah untuk melakukan konsolidasi agar target memenangi Pemilu 2024 dapat tercapai," tuturnya.
Ketua Partai Gerindra Kota Makassar, Eric Horas menyampaikan momentum ulang tahun Gerindra menjadi motivasi bagi kader untuk lebih fokus pada target pemenagan pemilu nantinya.
Anggota DPRD kota Makassar itu menuturkan, bahwa seluruh struktur dan mesin partai di Makassar sudah siap dalam menghadapi perhelatan politik mendatang.
"Kami selalu siap dengan instrumen yang ada. Struktur sudah lengkap 100 persen. Penjaringan bakal calon legislatif sudah 90 persen. Kini Gerindra Kota Makassar masih tetap konsolidasi pemenangan," ujar Eric.
Eric optimistis dengan kesiapan pengurus DPC Gerindra, pengurus sayap partai hingga ke tingkat ranting, upaya memaksimalkan potensi yang ada dalam menghadapi Pemilu 2024.
"Kerja kami juga dibantu teman-teman anggota DPRD Fraksi Gerindra dan 15 PAC Gerindra Kota Makassar. Ini bagian dari perjuangan bersama," tutupnya.
Ketua DPC Gerindra Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong, memberikan target kuota kursi DPRD di Toraja Utara. Karena saat ini, DPC Gerindra Toraja Utara juga tetap menjadi partai yang mengontrol Pemkab, walaupun Ketua DPC Gerindra, Frederik Victor Palimbong, juga menjabat sebagai Wakil Bupati Torut.
"Kami tetap siap memenuhi target tersebut. Sekitar 20 persen atau 5 sampai 7 kursi di Torut," katanya.
Menurutnya, target maksimal 7 kursi dan minimal 5 kursi itu cukup realistis mengingat performa Partai Gerindra di Toraja Utara cukup baik. Apalagi saat ini, Partai Gerindra dipimpin mantan Ketua DPD II Partai Golkar Toraja Utara, yang juga Wakil Bupati Toraja Utara.
"Partai Gerindra pernah menjadi pemenang Pemilu di Toraja Utara tahun 2014 yang lalu. Pun pernah menduduki kursi Ketua DPRD. Itu yang harus kita rebut Kembali di 2024," tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPC Pinrang Ahmad Abdy Baramuli mengaku optimis mampu mencapai target 8 kursi di DPRD Pinrang. Ia mengaku kader yang ada saat ini punya kompetensi untuk menang di pertarungan.
"Target kami 2024 8 kursi. Kader-kader kami punya kompetensi dan kapasitas. Apalagi mereka punya rekam jejak bertarung di pileg sebelumnya," ujar dia.
Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Syahrir Karim berpandangan bahwa sangat wajar Partai Gerindra menjadi partai besar di tingkat nasional dengan mematok target fantastis untuk Pemilu 2024.
"Saya kira partai Gerindra realistis dengan eksistensi saat ini. Tentu dengan target menang di Pemilu 2024 wajar. Apalagi jadi partai besar diperhitungkan di tingkat nasional," kata Syahrir.
Menurut dia, secara nasional Partai Gerindra diperhitungkan setiap musim pemilu. Bahkan memperoleh suara signifikan setelah PDIP.
Selain itu, belakangan ini berbagai riset mempublikasi jika partai tersebut berada di bawah PDIP. Ini membuktikan, bahwa secara nasional masih kuat.
Hanya saja lanjut dia, untuk persaingan saat ini sangat ketat. Belum lagi partai lain menghendaki hal yang sama. Begitu juga hadirnya partai baru bersiang dengan figur di dapil masing-masing
"Sekarang perlu dimaksimalkan parpol termasuk Gerindra. Memastikan struktur lengkap, komposisi orang yang punya basis, serta figur yang didorong pilkada punya kekuatan riil," ujar Syahrir. (*)
