Gelar Diklat, LKP Lakukan Sunatan Massal ke 30 Anak

  • Bagikan
Dewan Pelindung LKP Multi Edukasi Nusantara Andi Rachmatika Dewi dan Jajaran Pengurus LKP Foto Bersama Usai Gelar Diklat, Sabtu (11/2).

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Multi Edukasi Nusantara memberikan pendidikan dan pelatihan (Diklat) perdana sunat modern tanpa jarum suntik kepada sejumlah perawat dan dokter dari berbagai daerah di Sulawesi.

LKP ini juga sekaligus melaunching lembaga dibawah naungan PT Multi Edukasi Nusantara dengan kegiatan perdananya yang berpusat di Ruko Cendrawasih Square Blok D No 9 Makassar, Sabtu (11/2).

Pelatihan sunat modern tanpa jarum suntik ini dilakukan selama sehari mulai dari teori serta sosialisasi terkait dengan penggunaan alat. Serta praktek sunat langsung dipandu oleh tim trainer profesional.

Adapun peserta yang mengikuti Diklat berasal dari Kolaka Utara, Soppeng, Barru, Pangkep, Maros, dan Kota Makassar. Serta 30 anak-anak untuk dikhitan secara gratis.

Perbedaan dengan sunat pada umumnya, sunat modern ini dilakukan tanpa jarum suntik dan tanpa dijahit, sehingga begitu selesai disunat anak bisa langsung beraktivitas kembali esok harinya.

Owner LKP Multi Edukasi Nusantara, Supriadi mengatakan pelatihan sunat modern ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan khususnya perawat yang ingin mendiri setelah menjalani pendidikan di perguruan tinggi.

"Tujuannya bagaimana kemudian teman-teman perawat bisa di fasilitasi untuk mengasah skill mandiri setelah kuliah dan punya pengetahuan dasar untuk membuka sebuah layanan sunat atau perawatan luka," ujar Supriadi.

Supriadi menyampaikan dengan adanya LKP yang dibentuknya bersama teman perawat lain dapat memberikan kenyamanan kepada masyarakat dan anak yang dikhitan agar bisa lebih enak karena setelah dikhitan bisa beraktivitas.

  • Bagikan