PKS Sulsel Tutup Penjaringan Bacaleg Pekan Depan

  • Bagikan
Ketua DPW PKS Sulsel, Amri Arsyid (baju Putih) menyerahkan berkas pendaftaran sebagai calon legislatif (Caleg) DPR RI di Kantor DPW PKS belum lama ini. FOTO: FAHRULLAH/RAKYATSULSEL

Saat ini, PKS Sulsel hanya mendudukkan satu kadernya di senayan yaitu Andi Akmal Pasluddin dari Dapil Sulsel 2. "Yang kami targetkan dua kursi Sulsel 2. Sulsel 1 dan 3 kami realistis 1 kursi," tutupnya.

Siapkan Kuota 30 Persen Caleg Milenial

DPW PKS Sulsel menyiapkan kuota sebanyak 30 persen calon legislatif (Caleg) milenial pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

"Ini memang program kami dan di Pileg, kami target 30 persen kuota bagi caleg milenial," ungkap Sekretaris DPW PKS Sulsel, Rustang Akkas, Senin (10/4/2023).

Untuk mencapai target itu, kata dia, pihaknya gencar melakukan sosialisasi untuk mengajak milenial untuk bergabung ke PKS dan mendaftar sebagai bakal calon legislatif (Bacaleg).

"Kami mengajak semua milenial untuk menjadi bacaleg di PKS. Kami terbuka karena partai kami merupakan partai rahmatan lilalamin," tuturnya.

Diketahui, DPW PKS Sulsel menggelar kegiatan PKS menyapa Milenial di Cafe Ombak Jalan Ujung Pandang Makassar, baru-baru ini.

Mengusung tema "Siapapun kita Percaya Kemampuan Sendiri", PKS dapat menghadirkan sejumlah kalangan milenial untuk ikut bergabung dalam acara ini.

Sebagai pembicara adalah Ketua DPW PKS Sulsel H. Amri Arsyid dan Bung Ari mewakili milenial PKS dan dipandu oleh Eka Sarwandi.

Ketua DPW PKS Amri Arsyid mengajak para kaum milenial untuk bergabung ke PKS. Ia menilai peluang mineliqn andil dalam kebijakan di masa depan sangat penting.

"Melalui ini saya mengajak kaum milenial untuk mengacak-acak wajah PKS. Jangan takut untuk bergabung dalam PKS," ajalanya.

Sedangkan, dalam paparannya di awal diskusi, Bung Ari menyampaikan ketertarikannya pada PKS karena program yang dibawa PKS itu tidak bersifat temporary.

"Artinya mau ada atau tidak ada bencana, PKS tetap berbagi. Seperti giat pengobatan gratis. Jadi PKS ini kegiatannya terus menerus tanpa melihat ada agenda politik atau apapun," singkatnya. (Fahrullah-Suryadi/B)

  • Bagikan