Jokowi Rencanakan Kembali Kumpul Ketum Parpol

  • Bagikan
Joko Widodo

JAKARTA, RAKYATSULSEL — Rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan kembali Ketua Umum (Ketum) Partai Politik (Parpol) ditanggapi Pengamat Kebijakan Publik, Gigin Praginanto.

Gigin mengatakan, rencana itu bisa dinilai penegasan. Penegasan bahwa Jokowi ingin jadi penentu siapa yang akan maju jadi Calon Presiden (Capres).

Di sisi lain, bisa diartikan bahwa kader PDIP itu ingin menegaskan penentu Capres bukan Megawati Soekarnoputri. Sebagai Ketua Umum PDIP.

“Ini penegasan bahwa penentu siapa yang akan menjadi Capres adalah dirinya, bukan Megawati atau Ketum Parlpol lainnya,” jelasnya dikutip fajar.co.id dari cuitannya di Twitter, Senin (15/5/2023).

Gigin mengatakan, dengan demikian tidak ada yang bisa menentang Jokowi. Bahkan ketika menunjuk dirinya sendiri.

“Maka, ketika dia menunjuk dirinya sendiri, tak ada yang bisa menentang,” pungkasnya.

Diketahui, pernyataan itu disampaikan saat puncak Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia yang diselenggarakan oleh para relawan Jokowi dari seluruh provinsi di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (14/5).

Jokowi menginginkan, setelah dirinya tak lagi menjabat sebagai kepala negara, dibutuhkan karakter pemimpin bangsa yang kuat. Ia juga mengutarakan rencananya mengumpulkan Ketum Parpol.

Orang nomor satu di Indonesia ini sebelumnya telah mengumpulkan enam ketua umum parpol pendukung pemerintahan di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa (2/5) malam.
(Arya/Fajar)
(FAJAR)

  • Bagikan