MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pengumuman hasil seleksi berkas lelang delapan jabatan lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel ditunda. Alasannya, banyaknya libur bertepatan dengan tahapan pengumuman.
Pengamat Pemerintahan Universitas Brawijaya Masriadi Patu mengatakan, ditundanya pengumuman itu bisa menjadi gambaran tidak profesionalnya pihak panitia seleksi.
Menurutnya jika pengumuman seleksi itu dibiarkan tertunda terlalu lama hal itu bisa memicu asumsi masyarakat sekaitan dengan campur tangan dan kepentingan tertentu.
" Kalau tertunda terlalu lama masyarakat bisa berfikir adanya tangan-tangan yang tidak terlihat yang terus bekerja dan mempengaruhi kerja kerja pansel," sebut Masriadi, Selasa (6/6).
"Tentu itu bisa merujuk pada kesengajaan dan pembiaran agar jabatan lowong tersebut tetap dijabat oleh pejabat sementara yang tentu diangkat berdasarkan kehendak pimpinan tanpa perlu seleksi," tambahnya.
Terpisah, Pengamat Pemerintahan Unhas Ali Armunanto mengatakan penundaan pengumuman hasil seleksi berkas lantaran adanya hari libur merupakan hal yang wajar. Apalagi, butuh waktu tak sedikit untuk mengumumkan hasil tersebut.
"Minggu lalu long weekend, dan hal itu bisa jadi hal yg menghalangi proses seleksi administratif. Disisi lain saya rasa juga persiapan seleksi dan prosesnya tentu membutuhkan waktu yg tidak sedikit," tukas Ali Armunanto.
"Saya rasa kita menunggu saja, karena inikan juga masih seleksi," imbuhnya.
Soal adanya permainan timsel, kata dia, hal itu juga lumrah terjadi. "Ya namanya proses seleksi bisa saja ada hal-hal seperti itu. Namun ini kan baru proaes seleksi administrasi, biasanya yang begitu akan kelihatan pada tingkat yang lebih lanjut," jelasnya. (Abu Hamzah/B)
