MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Polres Parepare telah meluncurkan dua program inovatif untuk meningkatkan pelayanan publik.
Program inovasi tersebut yakni Sipalontara (Sistem Informasi Terpadu Lokal) dan Karebai Kapolres.
Kedua program itu merupakan inisiasi dari Kapolres Parepare, AKBP Arman Muis, yang baru saja menjabat selama satu bulan.
AKBP Arman Muis menjelaskan Sipalontara (Sistem Informasi Terpadu Lokal) mengambil dari kata Sipa (sipakatau, sipakainge, sipakalebbi) itu semuanya sudah masuk ke dalam komunikasi berbaur koordinasi dan bisa kolaborasi dengan siapapun dan segenap masyarakat.
Ia menyebut program Sipalontara ini memungkinkan publikasi informasi dari institusi kepolisian kepada masyarakat, serta sebaliknya. Masyarakat dapat mengakses dan berinteraksi dengan polisi melalui aplikasi ini kedepannya.
"Sipalontara ini nantinya akan menjadi aplikasi yang menghubungkan ke beberapa instansi pemerintahan yang sifatnya membantu pelayanan secepat mungkin,' ucap AKBP Arman Muis, saat hadir pada Podcast Rakyat Sulsel, Senin (4/9)
Sementara itu, Program Karebai Kapolres merupakan program untuk menerima pengaduan dari masyarakat melalui pesan singkat Whatssapp.
AKBP Arman menuuturkan program ini memungkinkan masyarakat untuk menghubungi polisi melalui WhatsApp 24 jam sehari.
"Karebai Kapolres ini lebih gampang dan sudah ada beberapa masyarakat yang sudah memanfaatkan ini. Misalnya ada pencurian, kami merespon cepat dan melakukan penangkapan," jelas AKBP Arman.
Selain itu, Ia juga berencana untuk meluncurkan program lain dibidang kesehatan. Seperti menyediakan fasilitas kendaraan dan informasi kesehatan kepada masyarakat, sehingga mereka dapat dengan mudah mengakses layanan medis.
Termasuk menghubungi rumah sakit atau dokter terdekat melalui media sosial seperti WhatsApp, Instagram, dan Twitter.
"Semua program-program ini tentunya gratis. Selama fasilitas itu ada kami pasti gratiskan dan ini menjangkau semua wilayah di Parepare," ucap AKBP Arman Muis.
AKBP Arman Muis mengaku progam-program tersebut mendapatkan dukungan dari pemerintah kota Pare-pare dalam upaya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
"Ini kami sementara mengkoordinasikan dengan beberapa dinas terkait, dan pak wali KOta Pare-pare memberikan support dan dukungan," tutur AKBP Arman Muis. (Shasa/B)