MAKASSAR, RAKYATSULSEL- Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi secara resmi membuka kegiatan Gerakan Perubahan Perilaku untuk Percepatan Penurunan Stunting yang berlangsung di Tribun Karebosi, Selasa (26/9).
Kegiatan ini diikuti oleh Kader Tim Pendamping Keluarga dan Babinsa se Kota Makassar.
Dalam kesempatan tersebut, Fatmawati Rusdi menekankan pentingnya sinergitas guna mencapai tujuan bersama untuk penurunan angka stunting.
"Perlu disadari bersama, bahwa tugas penanganan stunting bukan hanya menjadi tugas dari DPPKB semata, namun ada berbagai unsur di dalamnya dari Dinas Kesehatan, Babinsa, Tim Pendamping Keluarga, dan berbagai elemen lainnya, sehingga dibutuhkan sinergitas di dalamnya," terang Fatmawati.
Selain itu, Fatmawati Rusdi juga meminta agar setiap unsur memahami tupoksi kerja masing-masing dan tanggung jawabnya.
"PR kita masih sangat banyak, kita patut berbangga karena dari 24 Kab/Kota, Makassar berada di urutan terendah kasus stunting, namun tugas kita masih banyak, masih begitu banyak persoalan yang kita hadapi saat turun ke lapangan," ujar Fatmawati.
Beberapa perwakilan TPK, diberi kesempatan untuk memaparkan tugas dan tanggung jawab dalam memberikan pendampingan, edukasi, serta menghayo-hayo masyarakat, agar secara sadar turut melakukan gerakan perubahan perilaku, guna meningkatkan kualitas kesehatan dan mencegah stunting.
"Memperhatikan kondisi kebersihan lingkungan, sanitasi, menjadi salah satu faktor penting guna mencegah stunting," ujarnya. (Shasa/A)