Prof Hatta menambahkan bahwa UMI telah berkoordinasi dengan NUS dan melalui Dr. Effendy dari South Asia Department NUS menyatakan menyambut baik rencana tersebut dan segera melakukan pembahasan internal di NUS.
"Pertemuan tersebut dengan UCWOSL sekaligus menawarkan konsep riset bersama triparti antara Universitas Muslim Indonesia, National Universty Singapore dan Utrech Universty Belanda di surabaya yang dilaksanakan NUS pada tahun 2024 yang dikoordinir Dr. Donna. Alhamdulillah pihak NUS sangat merespon usulan riset bersama triparti tiga kampus terbesar dari tiga negara," ujar Prof Hatta.
Ketua LLM Utrech Universty, Dr. Pauline menyambut baik dan apresiasi atas konsep kerjasama penelitian FH UMI dengan Utrech Universty. Selain itu juga apresiasi atas konsep UMI dalam kegiatan riset bersama triparti ketiga lembaga dari tiga negara.
Dr Pauline juga pada kesempatan tersebut mempersilakan UMI untuk segera mempersiapkan Term of Referance (ToR) Dan melalui Prof Hatta diminta melakukan koordinadi dengan NUS .
Dalam pertemuan Utrech University nampak hadir, Dekan Fakultas Hukum UMI, Prof. Dr. H. La ode Husen, SH., Mh., bersama Wakil Rektor V UMI Bidang Kerjasama dan Promosi, Prof. Dr. Ir H. Muhammad Hattah, MS dan Unsur Yayasan diwakili Ketua Bidang Program YW UMI, Prof. Dr. Ir. H. Lambang Basri,PhD, Ketua Bidang Aset YW UMI, Dr.Ir.Annas Boceng , MS, Wakil Dekan Fakultas Hukum UMI, Dr. Rinaldy Jobhar Bima, SH., MH (WD I FH UMI), Dr.Baharuddin Badaru, SH., MH ( WD III FH UMI), dan menyertakan sejumlah dosen dalam kunjungan ke Utrecht University. (Yadi/A)