MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pasangan Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham (MULIA), melanjutkan langkah silaturahmi politik mereka setelah memenangkan Pilwalkot Makassar 2024.
Setelah sebelumnya mengunjungi Ketua Umum DPP Partai Perindo, Angela Tanoesoedibjo, pasangan MULIA kali ini bertemu dengan Ketum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Munafri Arifuddin (Appi) didampingi langsung wakilnya, Aliyah Mustika Ilham untuk silaturahmi langsung Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko Infra) itu.
Pertemuan itu berlangsung di
Gedung Kementerian Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (18/12/2024).
Kedatangan Munafri-Aliyah merupakan bagian dari rangkaian ucapan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan penuh yang diberikan oleh Partai Demokrat selama masa Pilwalkot Makassar 2024.
Appi menyampaikan rasa syukur atas peran besar yang dimainkan oleh Partai Demokrat dalam pencalonan mereka.
"Alhamdulillah, dengan dukungan dari Partai Demokrat, kami bisa memenangkan Pilkada Makassar. Kami datang untuk mengucapkan terima kasih langsung kepada Ketum Demokrat AHY atas kepercayaan yang diberikan kepada kami," kata Appi kepada wartawan.
Selain mengucapkan terima kasih, pasangan MULIA juga mengajukan beberapa usulan terkait program pembangunan di Kota Makassar, yang akan disinergikan dengan dukungan pemerintah pusat.
Terlebih, AHY yang juga menjabat sebagai Menko Infrastruktur dalam Kabinet Indonesia Maju, Appi menyampaikan harapan serta dukungan penuh untuk percepatan pembangunan Kota Makassar.
"Sebagai Menko Infrastruktur, kami berharap ada beberapa hal yang menyangkut Infrastruktur yang bisa kita bicarakan untuk pembangunan Kota Makassar," harap Ketua Partai Golkar Makassar itu.
Appi menambahkan, pertemuan tersebut diharapkan dapat membuka jalan untuk kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah daerah dan pusat demi kemajuan Kota Makassar.
Terlebih lagi, Munafri-Aliyah berkomitmen untuk mengawal dan mendukung penuh program-program pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. (Yadi/A)