Suhardi Duka Siap Fasilitasi Warga Sulbar yang Mampu Kelola Sampah jadi Bernilai Ekonomis

  • Bagikan
Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Sampah dan Peningkatan Nilai Ekonomi Sampah yang dihadiri langsung anggota Komisi IV DPR RI, DR. H. Suhardi Duka.

MAMUJU, RAKYATSULSEL - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Sampah dan Peningkatan Nilai Ekonomi Sampah yang dihadiri langsung anggota Komisi IV DPR RI, DR. H. Suhardi Duka.

Di ikuti 50 peserta, Kepala DLHK Kabupaten Mamuju, Hamdan Malik dan Arief Sumargi dari Direktorat Pengurangan Sampah, Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3, Kementerian LHK hadir dalam kegiatan tersebut.

Suhardi Duka menyampaikan, sampah menjadi tanggung jawab bersama, sehingga bagaimana bisa mengelolanya bernilai ekonomi.

"Pulang dari sini (Bimtek) supaya bisa memilah sampah yang bisa bernilai ekonomi, mana yang bisa dibuat kompos dan mana yang bisa di daur ulang," harap SDK sapaan akrab Suhardi Duka, Senin (18/7/2022).

SDK juga menyampaikan dukungan atas pengelolaan sampah agar bisa menjadi pupuk kompos, bahkan gas serta sampah plastik untuk daur ulang.

"Sisa bagaimana kita berusaha dengan sungguh-sungguh dan kita akan support. Kalau ada masyarakat mau di support silahkan laporkan ke DLHK," pintanya.

Sambung SDK, pengelolaan atau pemanfaatan sampah ini bisa menjadi objek UMKM jika dikelola dengan sungguh-sungguh.

Ia pun berharap dari Kementerian LHK menyampaikan materinya dengan baik sehingga peserta paham bagaimana pengelolaan sampah yang benar dan bernilai ekonomi.

Pada kesempatan ini mantan bupati Mamuju dia periode ini juga menyerahkan bantuan secara simbolik 5 unit motor tiga roda.

Sementara Hamdan Malik menyampaikan terima kasih kepada Dr. H. Suhardi Duka dan Arief yang menyempatkan hadir dan memberikan support atas pelaksanaan kegiatan.

Arief Sumargi berharap usai Bimtek peserta bisa berdiskusi untuk membentuk unit bank sampah sehingga bisa bernilai ekonomi.

Ia juga menyampaikan target Indonesia pada tahun 2025 Indonesia bersih sampah. Sehingga terus mendorong kabupaten kota dalam pengelolaan sampahnya. (Sdr)

  • Bagikan