Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe merasa bersyukur karena saat pendaftaraan partai Golkar diikuti kader terbanyak di kantor KPU. Kata dia, ini bukti Golkar menjaga kekompakan.
"Alhamdulillah, Golkar sudah mendaftar di KPU. Tentu bersama elemen kader, hadir juga partai koalisi sama-sama mendaftar," tutur TP.
Dia menegaskan, pengurus ketiga partai itu di Sulsel juga sudah bergerak bersama di daerah. Mereka menjalankan berbagai program yang disusun KIB. Termasuk konsolidasi.
TP mengatakan, kerja sama hingga tingkat daerah itu dilakukan karena KIB tidak hanya untuk Pilpres. Sinergi ketiga partai itu diharapkan berlanjut hingga Pilkada 2024.
Dengan demikian, dia meyakini jika soliditas KIB akan selalu menjunjung tinggi apa menjadi kesepakatan bersama yang telah diikrarkan untuk Pemilu dan Pilkada 2024.
"Sekarang di daerah, provinsi, kabupaten/kota termasuk Sulsel, seluruh pengurus kita, Golkar, PAN dan PPP bersatu untuk ikuti apa yang telah diamanatkan oleh KIB di pusat," ungkap dia.
Manager strategi dan operasional Jaringan Suara Indonesia (JSI), Nursandy Syam mengatakan, pendaftaran secara bersama-sama ke kantor KPU yang dilakukan oleh Partai Golkar, PAN dan PPP semakin menguatkan soliditas di koalisi.
"Kita tentu berharap konsistensi semangat persatuan di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bisa terus awet," katanya.
Dirinya menyebutkan semangat persatuan di KIB begitu terpelihara. Salah satunya disebabkan karena belum ada figur capres maupun cawapres yang diputuskan. "Yang terjadi mungkin hanya sebatas koordinasi," ucapnya.
Tapi jelang penentuan Capres dan Cawapres, disini Koalisi KIB diuji, apakah mereka akan tetap setia atau retak. "Ujian soliditas KIB ada pada penentuan figur capres dan cawapres nantinya. Apakah bisa diterima atau tidak," tutupnya.
