Pimpinan UMI Diterima Kementrian Pengajian Tinggi Malaysia, Perkuat Kerja Sama Bidang Pendidikan Antar Dua Negara

  • Bagikan

MALAYSIA, RAKYATSULSEL - Pimpinan Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar berkunjung ke Kementrian pengajian Tinggi Malaysia yang diterima Direktur Education Malaysia Division Prof Madya Dr Mohd Asmir Bin Mohd Nizah, di Malaysia, Senin (22/8).

Nampak hadir, Wakil Rektor V, Prof.Dr. Ir H M Hatta Fattah,MS., Wakil Rektor I, Dr Ir H Hanafi Ashad, MT.,IPM., Kepala LPkM, Prof.Dr. H Ahmad Gani,SE.,MSI., Kepala LPM, Dr ir Syamsuddin Yani, MT.,IPM.,Asean.Eng., Kepala Humas, Protokoler dan kerjasama, Dr. Hj. Nurjannah Abna, M.Pd.

Dalam sambutan penerimaan Prof Asmir, mengucapkan terima kasih kepada Universitas Muslim Indonesia yang telah menganugrahkan kepada Ibu Menteri Pengajian Tinggi Malaysia Datuk Seri Dr Noraini Ahmad gelar doktor kehormatan di bidang manajemen pemerintahan.

"Dan terima kasih atas kunjungan Pimpinan UMI di Kementrian Pengajian Tinggi Malaysia, mohon maaf ibu Menteri ada lawatan ke Kanada dan memberi Amanah kepada kami menerima delegasi pimpinan UMI dari Indonesia," ujarnya.

Pertemuan kedua Lembaga ini akan mendatangkan manfaat untuk kemajuan dua negara khususnya dalam bidang Pendidikan.

Prof Asmir juga memaparkan profil struktur jabatan dalam kementrian pengajian tinggi Malaysia.

Ada dua fungsi bagian education Malaysia yaitu mengawal, menjaga dan menguruskan pelajar antar bangsa yang melanjutkan Pendidikan baik di dalam maupun di luar negeri.

“Saya berharap pertemuan ini juga akan berlanjut untuk hubungan kerjasama termasuk dengan dukungan kerjasama perguruan tinggi di Malaysia, Kami siap membantu memfasilitasi UMI untuk kerjasama dengan perguruan tinggi Malaysia,” Prof Asmir.

Sementara itu, Wakil Rektor V UMI, Prof.Dr. Ir H Muhammad Hattah Fattah menyampaikan terima kasih atas penerimaan yang luar biasa dari Direktur education Malaysia beserta jajaran.

"Kami berterima kasih atas komunikasi yang intens telah dilakukan selama ini dan alhamdulillah kami hadir di kementrian Pengajian Tinggi Malaysia," katanya.

Selain menyampaikan beberapa agenda pimpinan UMI di Malaysia dengan beberapa perguruan tinggi, juga akan digelar berbagai agenda seperti diskusi akreditasi Internasional dan riset bersama dengan Universitas Kebangsaan Malaysia, penandatangan MoU dengan Universitas Malaya, dan penjajakan kerjasama khususnya Fakultas Kedokteran di Universitas Sains Islam Malaysia.

"Sekaligus menyampaikan rekomendasi Tudang Sipulung Masyarakat Bugis Global dunia dengan tema "Mengkonstruksi entitas global masyarakat Sulawesi Selatan". yang salah satu pembicara adalah Ibu Menteri Pengajian Tinggi Malaysia, Datuk Seri Dr Noraini Ahmad pada bulan Juli kemarin di UMI," ujar Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UMI ini.

"Kehadiran ibu Menteri sebagai pemibcara untuk mendapatkan pandangan eksistensi orang Sulsel dalam menghadapi tantangan dan dari pertemuan dirumuskan beberapa rekomendasi untuk kami sampaikan kepada ibu Menteri " jelasnya. (*)

  • Bagikan