Asisten Ekbang Kota Palopo Buka Seminar Akhir Pemetaan Industri Ekonomi Kreatif

  • Bagikan

PALOPO, RAKYATSULSEL – Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Ilham Hamid, SE.MM, mewakili Wali Kota membuka Seminar Akhir Pemetaan Industri Ekonomi Kreatif, berdasarkan sub sektor yang berpotensi di Kota Palopo, bekerjasama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Palopo, LPPM Buana Kaluku Kota Palopo, di Aula Kantor Dinas Perpustakaan Kota Palopo (Senin 19/9/2022).

Andi Enceng, SE.MM, selaku penanggung jawab kegiatan tersebut, menyampaikan, “Ekonomi kreatif merupakan proses ekonomi, yang termasuk kegiatan produksi dan distribusi barang serta jasa di dalamnya, yang membutuhkan gagasan dan ide kreatif serta kemampuan intelektual dalam membangunnya. “ jelasnya.

Adapun tujuan dan manfaat dari kegiatan ini, adalah untuk mengetahui bagaimana pertumbuhan usaha dan pemetaan ekonomi kreatif di Kota Palopo, dan untuk mengetahui sub sektor Dominan Ekonomi Kreatif di Kota Palopo. Serta adapun manfaat dari penelitian ini, adalah memberikan rekomendasi kepada Pemerintah Kota Palopo dalam pengembangan ekonomi kreatif melalui pemberdayaan potensi masyarakat dan generasi muda. Adapun peserta para pelaku Ekonomi Kreatif berkisar 50 orang.

Seminar Akhir Pemetaan Industri Ekonomi Kreatif , berdasarkan sub sektor yang berpotensi di Kota Palopo. Adapun peserta para pelaku Ekonomi Kreatif berkisar 50 orang.

Ilham Hamid, SE, (Bidang Perekonomian dan Pembangunan) mewakili Wali Kota Palopo, pada sambutannya mengatakan dengan seminar ini, tentunya akan menghasilkan satu rekomendasi dokumen, dalam meningkatkan ekonomi kepada masyarakat, terkhusus bagaimana pelaku subsektor ekonomi kreatif menangkap peluang yang dihadirkan Pemerintah Kota Palopo saat ini, mari kita membangun kolaborasi, koordinasi dan komunikasi dan implementasi secara baik untuk pembangunan dan kebersamaan di Kota Palopo ini.

Hadir pada Kegiatan ini, Tim Ahli Peneliti Buana Kaluku Kota Palopo, Hendra Safri, SE. MM, juga peserta dari BUMN, BUMD dan Perangkat Daerah lainnya. (Riska/Yuli-kominfo).

  • Bagikan