MAMUJU, RAKYATSULBAR.CO - Pejabat (Pj) Gubernur Sulbar Akmal Malik tampil sebagai pembicara utama pada kegiatan Sandeq Bisnis dan Ekonomi Forum (Saqbe) 2023, di Ballroom Maleo, Selasa (24/1/2023).
Sebagaimana tema kegiatan itu "Sinergi dan Inovasi untuk Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Sulbar," Akmal Malik menekankan
kolaborasi menjadi kunci utama dalam mendorong pertumbuhan dan pengembangan ekonomi di Sulbar.
Capaian yang diraih saat ini, seperti pengendalian inflasi, itu berkat kerjasama dengan seluruh pihak, utamanya Bank Indonesia yang terus berkoordinasi dengan Pemda dalam melakukan langkah-langkah pengendalian inflasi di daerah.
"Ini adalah buah dari kolaborasi, dimana BI sebagai dirjennya dan supporting nya itu dilakukan pemerintah daerah. "Kita tidak bisa menyelesaikan permasalahan yang luar biasa kompleks dengan hanya di atas meja, kuncinya itu kita bersama kelapangan menyelesaikan yang real dilakukan," kata Akmal.
Persoalan ekonomi di Sulbar, seperti pertumbuhan ekonomi, inflasi, tingkat pengangguran kemiskinan tidak bisa dilakukan dengan pendekatan parsial.
"Dibutuhkan kolaborasi bersama seluruh pihak baik itu perbankan, pelaku usaha dan pemerintah untuk mengatasi permasalahan ekonomi Sulbar," ucap Dirjen Otda itu.
Kepala BI Perwakilan Sulbar periode 2021-2023 Hermanto berharap kolaborasi bersama seluruh pihak di Sulbar dapat terus terjaga dan membuat Sulbar semakin maju dan Malaqbi.
"Target pertumbuhan ekonomi 2022, sudah maksimal, ini menjadi tanda positif berharap dapat terus dimaksimalkan di masa mendatang," tutupnya. (*)