MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Beberapa kader partai politik (Parpol) yang saat ini menjabat sebagai Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar saat ini sudah mulai mempersiapkan diri untuk naik kelas dengan mengincar kursi Provinsi sebagai bentuk jalannya kaderisasi di internal partai.
Seperti Hamzah Hamid yang tengah disiapkan naik ke kelas untuk mengisi kursi yang kosong 2019 silam. PAN kehilangan kursi di daerah pemilihan (Dapil) Makassar B yang meliputi Kecamatan Manggala, Panakkukang, Biringkanya, dan Tamalanrea.
Apalagi, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Kota Makassar ini sudah tiga periode di DPRD Kota Makassar.
"Selain keinginan yang kuat, sekaligus memberi peluang kepada kader partai yang selama ini sudah mengabdikan diri di PAN sehingga tercipta regenerasi kader," ungkap Hamzah Hamid, Minggu (5/3/2023).
Tak sampai disitu, Hamzah mengaku siap dinaikkan ke Provinsi dengan modal pengalaman ber-legislatif selama tiga periode di DPRD Makassar.
"Tiga periode tersebut menjadi modal dasar dalam mengembangkan dan membangun jaringan yang lebih luas," ungkapnya.
Selain Hamzah Hamid, ada juga politisi perempuan PKS, Yeni Rahman. Ia menyebut dirinya sudah mulai melakukan berbagai persiapan jelang pesta demokrasi 2024. Apalagi Sri Rahmi legislator DPRD Sulsel yang juga kader PKS dapil Makassar A akan mengincar kursi DPR RI.
Bahkan Yeni sudah mempersiapkan diri yang tak jauh dari persiapan caleg pada umumnya. Namun kuat dari segi pendekatan ke masyarakat.
Yeni mengatakan, selain sosialisasi dirinya juga mulai melakukan pendekatan kepada masyarakat.
"Turut diakui, tidak ada sama sekali terbersit ketakutan jika gagal dalam pertarungan nanti, karena dianggap seorang petarung sudah seharusnya siap dalam situasi manapun," tegasnya.
"Yang penting saya bekerja secara maksimal. Persoalan menang dan kalah itu urusan belakang yang penting fokus pada strategi untuk menyakinkan masyarakat," tutup Yeni. (fahrullah/B)
