JAKARTA, RAKYATSULSEL - Buah mengkudu, atau pace, telah lama menjadi pilihan dalam pengobatan tradisional dan terus dimanfaatkan hingga saat ini, terutama di pedesaan. Meskipun penelitian tentang manfaatnya masih terbatas, banyak yang meyakini khasiatnya terhadap kesehatan.
Berbagai bagian tanaman mengkudu, seperti akar, batang, kulit, daun, dan buahnya, mengandung nutrisi penting. Banyak masyarakat mengolah buah ini menjadi minuman atau jus. Sebagai contoh, 30 mililiter jus mengkudu mengandung kalori 5,1 kkal, karbohidrat 1 gram, gula 1 gram, natrium 5,1 miligram, dan vitamin C 9 miligram, serta mineral lainnya.
Buah mengkudu, selain digunakan sebagai obat herbal, juga memiliki kandungan antioksidan tinggi seperti flavonoid, lignan, iridoid, antrakuinon, kumarin, terpenoid, sterol, asam lemak, dan polisakarida yang bersifat antibakteri dan antiradang.
Beberapa manfaat buah mengkudu, atau pace, antara lain:
- Menjaga Kesehatan Kulit:
- Jus buah pace mengandung analgesik, antioksidan, dan antiinflamasi yang dapat meningkatkan kesehatan kulit.
- Asam lemak esensial dalam jus membantu memperbaiki fungsi membran sel, membuat kulit lebih sehat.
- Ekstrak mengkudu dapat mencegah kerutan dan mengencangkan kulit wajah, seperti terbukti dalam sebuah studi pada Journal of Biosciences and Medicines.
- Meningkatkan Kesehatan Mata:
- Antioksidan dalam buah mengkudu dapat meningkatkan kesehatan mata.
- Konsumsi buah ini dapat membantu mencegah penyakit mata, termasuk katarak.
Dengan kandungan nutrisi yang bervariasi dan manfaat kesehatan yang terbukti, buah mengkudu tetap menjadi pilihan yang baik untuk meningkatkan kesehatan kulit dan mata. (fjr/raksul)