MAKASSAR, RAKYATSULSEL -- Aksi pencurian knalpot motor di Kota Makassar mulai marak, seperti yang baru-baru ini terjadi di sebuah indekos di Jalan Toddopuli, Kecamatan Panakkukang.
Menurut informasi, aksi pencurian yang sempat viral di Media Sosial (Medsos) itu berlangsung pada Minggu (20/8/2023) malam.
Dalam video yang beredar itu, nampak seorang laki-laki ditemani seorang perempuan sedang melancarkan aksi pencurian kenalpot sepeda motor yang terparkir.
Adapun peran si perempuan tersebut yakni memantau situasi untuk menghilangkan kecurigaan warga yang melintas di sekitar TKP, sementara si laki-laki bekerja melepas knalpot motor yang diketahui baru tujuh bulan dibeli itu.
Kapolsek Panakkukang, Kompol Joko Pamungkas saat ditemui membenarkan peristiwa tersebut.
"Benar ada viral tentang pencurian knalpot, dilakukan di wilayah hukum Polsek Panakkukang," kata Joko saat diwawancara, Selasa (22/8/2023).
Joko yang merupakan pejabat baru di Polsek Panakkukang langsung mengambil tindakan cepat dengan memerintahkan personelnya untuk mengecek TKP.
"Tindakan kami memerintahkan personel untuk ke TKP melihat situasi mencari pemilik motor dan diminta laporan," sebutnya.
Dia pun menyampaikan, saat ini pihaknya telah menerima laporan dari korban dan segera melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku yang tertangkap kamera CCTV itu.
"Laporan itu telah kita terima. Saat ini langkah kami, untuk mencari dan mengidentifikasi pelaku. Yang kami lihat di gambar, diduga dua orang, satu laki-laki dan satu perempuan," terangnya.
Terkait hubungan antara kedua pelaku yang diduga merupakan pasangan sejoli, Joko masih enggan untuk memberikan keterangan pasti.
"Belum diketahui sampai saat ini, karena kami masih melakukan pengejaran terhadap pelaku. Apakah keduanya memiliki hubungan atau tidak, nanti kita lihat," ujarnya.
Agar kejadian serupa tidak terulang, Joko meminta kepada masyarakat di wilayah hukumnya untuk tetap waspada terutama dalam memarkir kendaraannya.
"Kita melaksanakan beberapa patroli, kita sampaikan kepada masyarakat di lapangan (untuk tetap menjaga barang berharganya)," pungkasnya. (Isak/B)