Andre Prasetyo Tanta Manfaatkan Investasi Sosial

  • Bagikan
Andre Prasetyo Tanta (APT)

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Calon anggota legislatif (Caleg) petahana Partai NasDem daerah pemilihan (Dapil) Sulsel 1 atau Makassar A, Andre Prasetyo Tanta memanfaatkan investasi sosial agar dia bisa kembali ke parlemen untuk periode keduanya.

Dimana Pemilu 2019 APT sapaan Andre Prasetyo Tanta mampu meraih 22.554 suara dari 11 Kecamatan yang ada di Kota Makassar.

"Sebagai caleg petahana pasti sudah memiliki investasi sosial selama lima tahun menjabat, sehingga sisa mengingatkan ke masyarakat program-program apa-apa yang telat berjalan selama 5 tahun," ungkapnya kepada media Rakyat Sulsel, Selasa (26/12/2023) .

Dirinya pun menyebutkan dalam sosialisasi dia lakukan tidak ingin memberikan janji-janji ke masyarakat. Tapi pasti pemilih mereka yang sekitar 22.554 tersebut melihat kinerja mereka 4 tahun terakhir ini.

"Dan itu perlu disampaikan kepada masyarakat (kerja-kerja saat ini), tidak lagi menjual janji-janji tetapi sudah terlihat dari selama 5 tahun menjabat," ujarnya.

Sebagai pertahanan pastinya dia berupaya untuk meningkatkan perolehan suara, namun dia tidak ingin menyebutkan tapi kata dia pastinya akan memaksimalkan kerja-kerja tim.

"Yang saya lakukan adalah menjadi tim yang ada dari awal saya terpilih sampai dengan sekarang alhamdulillah semua masih bersama-sama dengan saya, sisa bagaimana mendidik masyarakat tidak terlena dengan permainan caleg-caleg yang hanya menebar janji dan belum terbukti," bebernya.

Yang dia harapkan pada kontestasi politik saat ini, bagaimana masyarakat harus cerdas dalam menentukan pilihan dengan melihat trek rekor calon wakil rakyat mereka dan jangan terpengaruh dengan politik uang.

"Terlepas dari itu jangan sampai masyarakat terlena dengan yang namanya money politik ataupun pembagian sembako dan lain hal, karena nilai suara masyarakat tidak semurah sembako ataupun uang yang dibayar untuk 5 tahun dari caleg-caleg tersebut," tuturnya.

"Sehingga saya selalu mengingatkan kepada tim dan juga masyarakat, memberikan mereka pendidikan politik yang benar," jelasnya. (Fahrullah/B)

  • Bagikan