MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Seleksi lelang jabatan Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Makassar telah dibuka sejak tanggal 10 Juni 2024.
Pendaftaran ini akan ditutup pada tanggal 24 Juni 2024 mendatang.
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, mengungkapkan beberapa kriteria yang diinginkannya untuk menjadi Sekda Kota Makassar.
Yakni, dapat mengayomi seluruh birokrat, cakap administrasi dan tentunya dapat menjalankan seluruh program Pemerintah Kota Makassar dengan baik.
Terutama, mampu meningkatkan Pendapatan Asli daerah (PAD) Kota Makassar.
" Yang bisa mengayomi semua birokrat, mempersatukan, tentunya bisa mengeksekusi semua program, bisa administrasi, cakap administrasi, " ungkap Danny, Selasa (11/6).
Danny menambahkan seleksi lelang jabatan Sekda Kota Makassar ini terbuka bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memenuhi syarat.
"Terbuka untuk semua ASN. Jabatan asisten bisa mendaftar," ucap Danny.
Ketua Panitia Seleksi (Pansel), Prof Ilmar mengatakan peserta yang dapat mengikuti seleksi lelang jabatan ini adalah mereka yang berusia maksimal 56 tahun untuk jabatan administrator.
Sementara itu, bagi yang telah menduduki Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) seperti kepala dinas, kepala badan, dan asisten, batas usia maksimal adalah 58 tahun.
Di mana, peserta tidak sedang mengajukan permohonan masa persiapan pensiun (MPP).
"Diutamakan peserta yang telah lulus Diklat Pim Tingkat II atau Pelatihan Kepemimpinan Nasional," ucap Prof Ilmar, Senin (10/6).
Prof Ilmar melanjutkan untuk tahapan seleksi meliputi pemeriksaan rekam jejak dan administrasi, asesmen, serta wawancara.
"Proses ini bersifat terbuka untuk seluruh daerah. Informasi lebih lanjut bisa diakses melalui portal BKD atau BKPSDMD," kata Prof Ilmar.
Ia menyebut dalam lelang jabatan Sekda Kota Makassar ini tidak memiliki kriteria khusus. "Silakan mendaftar jika memenuhi syarat," tutup Prof Ilmar.
Diketahui, jadwal seleksi dimulai dengan penerimaan berkas dari 10 - 24 Juni. Penelusuran rekam jejak peserta akan dilakukan pada 25 Juni, dan hasilnya akan diumumkan pada 26 Juni. Peserta yang lolos akan mengikuti tahap penulisan makalah pada 27 Juni.
Tahap asesmen yang meliputi penilaian potensi dan kompetensi akan dilaksanakan pada 28-29 Juni, dengan hasil yang akan diumumkan pada 4 Juli. Peserta yang lolos asesmen akan melanjutkan ke tahap wawancara yang dijadwalkan pada 5-6 Juli. Hasil akhir seleksi akan diumumkan pada 11 Juli 2024. (Shasa/B)