BANTAENG, RAKYATSULSEL - Kalla Translog menggelar program Corporate Social Responsibility (CSR) Mengajar & Berbagi di Desa Babangen, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan.
Kegiatan ini bertujuan memberikan akses pendidikan berkualitas, layanan kesehatan, serta bantuan sosial bagi masyarakat di wilayah pelosok.
Marketing Translog General Manager, Fiilky Dwi Sakti menjelaskan, program ini merupakan kontribusi nyata Kalla Translog untuk terus melaksanakan program pengembangan inisiatif sosial yang dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia.
“Kami percaya bahwa dengan memberikan fasilitas pendidikan yang lebih baik serta memperhatikan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, kami bisa membantu mereka meraih masa depan yang lebih cerah. Melihat dampak positif yang sudah ada, kami berencana untuk terus melanjutkan kegiatan ini dan memperluas manfaatnya untuk lebih banyak masyarakat," ujarnya Jumat (27/12/2024)
Dalam kegiatan ini, anak-anak diberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dengan pendekatan fun learning mempelajari berbagai hal, mulai dari mengaji, mengenal hewan, hingga transportasi, dengan harapan dapat meningkatkan pengetahuan serta semangat belajar mereka.
Kalla Translog juga memberikan fasilitas seperti tas sekolah, alat tulis, iqro, dan buku bacaan untuk mendukung kelancaran proses belajar para peserta didik.
Tokoh Masyarakat, Harun mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Kalla Translog yang telah memberikan banyak bantuan kepada masyarakat desa, khususnya motivasi dan inspirasi untuk meningkatkan kualitas kehidupan yang jauh lebih baik.
“Kami sangat senang dengan kedatangan tim Kalla Translog di desa ini, kegiatan yang dihadirkan tidak hanya memberi manfaat kepada masyarakat tetapi juga membawa keceriaan untuk anak-anak desa,” tambahnya.
Selain itu, program ini juga mencakup kegiatan kesehatan berupa Mini Medical Checkup (MCU) bagi sekitar 150 orang tua dan warga sekitar. Pemeriksaan kesehatan ini bertujuan untuk memastikan kesejahteraan masyarakat dan memberikan perhatian lebih kepada kondisi kesehatan warga.
Tak ketinggalan, pembagian sembako juga dilaksanakan untuk membantu meringankan kebutuhan hidup masyarakat setempat yang mayoritas berprofesi sebagai petani dan pekebun.
Sebanyak 43 kepala keluarga di Desa Babangen juga menerima bantuan sepatu boots, yang diharapkan dapat mendukung kegiatan bertani dan berkebun mereka. Bantuan ini diharapkan meningkatkan kenyamanan dan keselamatan masyarakat dalam menjalankan pekerjaan sehari-hari, serta memberikan dampak positif terhadap produktivitas mereka.
Program CSR Mengajar dan Berbagi yang telah dilaksanakan selama empat tahun berturut-turut ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Kegiatan ini tidak hanya fokus pada pendidikan formal, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai spiritual, seperti mengaji, yang penting bagi kehidupan masyarakat di daerah tersebut.
Dengan fasilitas belajar yang diberikan, diharapkan anak-anak di daerah pelosok dapat lebih termotivasi untuk belajar dan meraih cita-cita mereka. (Hikmah/B)