PAREPARE, RAKYATSULSEL - Manfaat kepesertaan JKN telah dirasakan oleh banyak peserta, kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan adalah salah satu hal yang sangat dirasakan manfaatnya oleh peserta. Salah seorang peserta yang telah merasakan manfaat dari kepesertaan JKN adalah Sri Indah Lestari (27).
Sri Indah Lestari atau biasa disapa Sri, adalah peserta JKN yang terdaftar pada segmen kepesertaan Penerima Bantuan Iuran (PBI). Kepada Jamkesnews, Sri mengungkapkan rasa syukurnya karena telah terdaftar sebagai peserta JKN yang ditanggung pemerintah, sehingga Sri tidak khawatir lagi saat harus berobat ke puskesmas ataupun rumah sakit.
“Alhamdulillah sangat bermanfaat dan berobatnya sangat mudah serta semuanya ditanggung BPJS Kesehatan,” ungkap Sri, Jumat (27/12).
Sri kemudian menambahkan bahwa beberapa kali dirinya telah memanfaatkan kepesertaan JKN ketika berobat di puskesmas maupun rumah sakit. Sri mengaku dirinya tidak perlu lagi memikirkan besarnya biaya pelayanan kesehatan yang harus dibayarkan, cukup dengan hanya menunjukkan kartu JKN.
“Saya rutin berobat karena penyakit Anxiety yang saya derita dan alhamdulillah karena saya rutin berobat, kondisi saya saat ini juga semakin membaik. Saat berobat pun saya tidak ragu untuk biayanya,” tuturnya.
Sri juga mengungkapkan harapannya agar senantiasa diberi kesehatan bersama keluarga, dan juga berharap tidak lagi menggunakan kartu JKN untuk berobat. Karena menurut Sri, nikmat kesehatan itu sangat berharga baginya dan keluarga
.
“Selama memanfaatkan kepesertaan JKN saat berobat di fasilitas kesehatan, pelayanan yang diberikan juga sangat bagus, tidak dibedakan dengan pasien lainnya. Saya berharap, semoga bisa dipertahankan dan bisa lebih baik lagi ke depannya,” ungkapnya.
Selain manfaat dari pelayanan kesehatan yang telah dirasakan, Sri juga menyampaikan bahwa ia telah merasakan manfaat kemudahan layanan dengan Aplikasi Mobile JKN. Inovasi berbasis digital yang telah diberikan BPJS Kesehatan, sangat bermanfaat baginya, ketika ingin mengakses layanan kepesertaan JKN.
“Sudah sejak lama saya telah memanfaatkan Aplikasi Mobile JKN, berbagai fitur yang ada di dalamnya menjawab kebutuhan peserta, baik itu terkait perubahan data, info peserta, maupun pendaftaran pelayanan saat ingin mengambil antrean secara online,” tuturnya.
Menurut Sri, dengan Aplikasi Mobile JKN, peserta tidak perlu lagi mengunjungi kantor BPJS Kesehatan ketika ingin mengakses layanan kepesertaannya, namun cukup dengan hanya melalui Aplikasi Mobile JKN.
“Fitur pendaftaran pelayanan ini memudahkan bagi peserta yang ingin berobat di fasilitas kesehatan, karena dapat dengan mudah mendaftar dan mengambil antrean, sehingga peserta tidak perlu lagi menunggu lama dan dapat datang sesuai dengan jadwal yang tertera pada Aplikasi Mobile JKN,” ungkap Sri.
Manfaat antrean online lebih lanjut diceritakan oleh Sri bahwa, dengan fitur pendaftaran pelayanan ini, ia bisa mengetahui estimasi waktu pelayanannya, sehingga Sri dapat mengatur waktu ketika ingin periksa ke puskesmas ataupun rumah sakit.
“Dengan antrean online ini juga, peserta tidak perlu lagi menunggu lama saat berobat. Semoga Aplikasi Mobile JKN ini dapat terus dikembangkan untuk terus memberikan kemudahan layanan kepada peserta,” tutur Sri.
Selain fitur pendaftaran pelayanan, lebih lanjut Sri juga menyampaikan bahwa salah satu fitur yang juga sangat memudahkan Sri adalah fitur perubahan data peserta. Dengan fitur perubahan data ini, peserta tidak perlu lagi mengunjungi kantor BPJS Kesehatan saat ingin melakukan perubahan data, cukup dengan hanya melalui Aplikasi Mobile JKN.
“Terdapat banyak fitur menu di dalamnya, salah satu fiturnya yaitu fitur perubahan data yang juga sangat memudahkan peserta, misal ketika peserta ingin mengubah fasilitas kesehatan terdaftarnya, dapat dengan mudah memilih faskes melalui Aplikasi Mobile JKN,” terangnya. (*)
