MAMUJU, RAKYATSULSEL - Masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar dan Enny Anggraini resmi berakhir, Kamis (12/5) besok.
Pasangan ABM-Enny ini merupakan usungan Partai NasDem. Meski begitu, kinerja mereka mendapat sorotan dari kader pengusung. Dia adalah Abdul Rahim.
Kata dia, proses pembangunan di Sulawesi Barat (Sulbar), cenderung stagnan. Tak ada hal yang bersifat prestisius yang jadi legacy di masa kepemimpinan Ali Baal dan Enny Anggraeni.
"Yah saya mengatakan bahwa ini biasa-biasa saja untuk tidak mengatakan bahwa kita mengalami satu proses stagnasi pembangunan," jelas Wakil Ketua DPRD Sulbar itu.
Visi misi Ali Baal Masdar-Enny Anggraeni Anwar menurut Rahim, nyaris tak terimplementasi dengan baik. Belum secara langsung menyentuh kebutuhan utama masyarakat di sulbar.
Bahkan, kata dia, penilaian dari pemerintah pusat menilai Ali Baal dan Enny telah gagal dalam mewujudkan visi dan misinya.
