Sukarniaty Kondolele Ungkap Menu Wajib Saat Sahur dan Buka Puasa

  • Bagikan
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Sulsel, Sukarniaty Kondolele.

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Sulsel, Sukarniaty Kondolele memiliki menu yang wajib ada saat sahur dan berbuka puasa. Setiap selesai santap sahur, dia selalu makan buah sebagai hidangan penutup.

Sukarniaty Kondolele mengatakan, hal itu menjadi menu utamanya karena untuk berpuasa tubuh butuh tambahan air meminimalisir dehidrasi saat berkativitas seharian. "Kalau sahur harus ada buah, harus ada sayur. Itu yang dua yang wajib ada," ucapnya, Minggu (2/4/2023).

Saat berbuka puasa, kata dia juga mengutamakan berbuka dengan yang manis-manis. Kurma Ajwa dan teh panas juga menjadi pilihan utama ketika akan berbuka puasa.

"Menu adalan saat berbuka puasa itu pasti Kurma Ajwa. Sunnah Rasullullah kalau kita berbuka itu dengan yang manis-manis. Jadi itu yang saya lakukan," jelas Plt Kadis Kominfo-SP Sulsel itu.

Sekedar informasi, di kutip dari ALODOKTER, Kementrian Kesehatan RI, manfaat makan buah dan sayur saat sahur dan buka puasa diantaranya. Pertama, merasa kenyang lebih lama. Buah dan sayur dikenal sebagai makanan yang tinggi serat. Mengonsumsi makanan yang mengandung serat akan membuatmu merasa kenyang lebih lama. Hal ini karena serat bisa memperlambat pengosongan perut yang membuatmu jadi tidak mudah lapar.

Dengan rasa kenyang yang lebih lama, kamu juga dapat terhindar dari keinginan untuk mengonsumsi makanan tidak sehat atau makan secara berlebihan yang bisa menyebabkanmu mengalami peningkatan berat badan.

Kemudian, meningkatkan kesehatan saluran cerna selama puasa, sebagian orang mungkin mengalami konstipasi atau sembelit. Nah, untuk mencegah hal itu terjadi, salah satu upaya yang bisa kamu lakukan adalah dengan rutin mengonsumsi buah dan sayur.

Serat yang terkandung pada buah dan sayur diketahui mampu mengatasi dan mencegah sulit BAB. Hal ini karena serat dapat membantu membuat tinja lebih lembut, sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan.

Selain itu, pola makan tinggi serat, termasuk di bulan puasa, juga dapat membantu menurunkan risiko terjadinya hemoroid dan gangguan pada saluran pencernaan.

Selanjutnya, membantu tubuh terhidrasi. Jeruk, semangka, melon, selada, mentimun, dan seledri merupakan beberapa jenis buah dan sayur yang mengandung banyak air. Mengonsumsi buah dan sayur jenis ini saat berbuka dan sahur dapat membantu tubuh tetap terhidrasi selama berpuasa.

Dengan begitu, kamu pun akan terhindar dari risiko dehidrasi serta tetap kuat untuk menjalani aktivitas sehari-hari meski sedang berpuasa.

Lalu, menjaga daya tahan tubuh. Buah dan sayur umumnya mengandung sejumlah zat gizi yang baik untuk menjaga daya tahan tubuh, seperti vitamin A, C, dan zinc. Selain itu, zat gizi yang terkandung pada buah dan sayur juga memiliki sifat antioksidan yang diketahui mampu menangkal efek paparan radikal bebas.

Serta dapat mengontrol kadar gula darah dan kolesterol. Makanan manis dan gorengan kerap menjadi menu berbuka. Padahal, jika dikonsumsi berlebihan, kedua jenis makanan ini bisa berdampak buruk bagi kesehatan, karena dapat meningkatkan kadar gula dan lemak dalam darah (kolesterol). (abu/B)

  • Bagikan