Beras Bantuan Pangan di Pangkep Capai 355 Ton

  • Bagikan
BANTUAN PANGAN. Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau (MYL) saat melepas bantuan penanggulangan kemiskinan ekstrem, program ketahanan pangan dan pengentasan stunting, di Desa Biringere, Sabtu (6/5/24). Total bantuan yang telah disalurkan dari Badan Pangan Nasional melalui Bulog Pangkep sebanyak 355 ton beras dengan jumlah penerima 35.517.

PANGKEP, RAKYATSULSEL - Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau (MYL) menyalurkan bantuan penanggulangan kemiskinan ekstrem, program ketahanan pangan dan pengentasan stunting, di Desa Biringere, Sabtu (6/5/24). Selain menyerahkan bantuan, Bupati MYL meluncurkan bantuan pangan dari Badan Pangan Nasional.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Djajang mengatakan bantuan yang diserahkan bupati, berupa bantuan ketahanan pangan diantaranya pupuk, bibit jagung. Bantuan sembako ke masyarakat dan cadangan beras dari Bulog.

"Bantuan yang diserahkan langsung oleh bupati, ada yang bersumber dari ADD, DD dan bantuan Bulog. Termasuk bantuan dari PT Semen Tonasa,"singkat Djajang.

Sementara Kadis Ketahanan Pangan Pangkep, Andi Sadda menyampaikan, total bantuan yang disalurkan dari badan pangan nasional melalui Bulog sebanyak 355 ton beras. "Jumlah penerima 35.517, penerima adalah data dari Dinsos. Kami menyiapkan beras bersama Bulog, kemudian PKH yang menyalurkan," jelasnya.

Kepala Desa Biringere, Syawir mengatakan tahun anggaran 2022, melalui program pengentasan kemiskinan ekstrem pihaknya telah memberikan bantuan sembako sebanyak 100 paket.

Sementara untuk penanggulangan stunting bantuan yang disalurkan berupa obat-obatan, susu dan mulitivitamin kepada 21 ibu hamil dan 21 anak sasaran stunting.

"Sedangkan untuk program ketahanan pangan, kita membantu petani Palattae berupa bantuan handtraktor, pupuk dan BBM," ujar Andi Sadda. (Ato)

  • Bagikan