H Pathuddin Gandeng Disdik Sidrap Gelar Sosialisasi Anti Perundungan di Sekolah

  • Bagikan

SIDRAP, RAKYATSULSEL - Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) pendidikan bangsa, bekerjasama dengan Dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Sidrap menggelar Sosialisasi Pendidikan dengan tema "Sosialisasi anti Perundungan atau Bullying dalam Dunia Pendidikan".

Sosialisasi pendidikan yang dirangkai dengan Seminar Pendidikan Implementasi Penguatan Karakter sebagai Instrumen Pembentuk Generasi Islam di era Society 5.0, itu dilaksanakan di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Sidrap, di Pangkaje, Ahad (20/8/2023).

Mewakili Kepala Dinas Pendidikan, Kasi Kurikulum dan Penilaian, yang saat ini menjadi fungsional Pengembangan Teknologi Pembelajaran, Rahman Menda mengatakan, kegiatan sosialisasi pendidikan yang dirangkai dengan seminar tersebut terlaksana berkat dukungan serta atas inisiasi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Sidrap H.Pathuddin.

"Beliau (H.Pathuddin) selain Anggota Dewan, juga merupakan sosok Pemerhati pendidikan, yang peduli dengan pendidikan," kata Rahman.

Rahman Menda juga mengungkapkan pentingnya Pendidikan karakter atau agama agar diperkenalkan sejak usia dini melalui pendidikan anak usia dini (PAUD).

Dikatakannya PAUD mesti mendapatkan perhatian dan patut untuk dikembangkan, sebab di PAUD itu ada milyaran syaraf yang harus dibangun. Karena itu dia mensupport penuh jika ada elemen masyarakat ataupun organisasi yang peduli dengan kebaikan dan pendidikan.

Sementara itu, H.Pathuddin dalam sambutannya menyampaikan pentingnya penanaman karakter kepada peserta didik, sebab munculnya aksi perundungan atau Bullying itu karena pendidikan karakter yang masih rendah.

"Perundungan itu terjadi, salah satunya terkait dengan karakter," ucapnya.

Indonesia kata H.Pathuddin yang juga ketua PPP Sidrap itu tidak kekurangan orang pintar, namun kurang orang pintar yang memiliki karakter.

Untuk mewujudkan pendidikan yang berkarakter baik dan berkualitas lanjutnya diperlukan kolaborasi semua pihak, baik pemerintah, DPRD dan Masyarakat.

Disisi pemerintah lanjutnya, harus menyediakan alokasi anggaran yang memadai yang didukung oleh DPRD, kemudian masyarakat terutama pelaku pendidikan dan pemerhati pendidikan diberi ruang dan peran untuk turun tangan.

"Kolaborasi sangat penting untuk mewujudkan pendidikan yang berkarakter," ucapnya dalam kegiatan seminar pendidikan yang menghadirkan Dr Askar Yaman, yang merupakan Pengurus di Departemen Pendidikan, Litbang dan PSDM DPP Wahdah Islamiyah.

Sementara itu, kegiatan sosialisasi pendidikan dan seminar tersebut diikuti ratusan guru di Kabupaten Sidrap. (Rid)

  • Bagikan