Sedangkan RMS masih berstatus Ketua DPW NasDem, setidaknya mengakomodir basis lewat jejaring partai di semua tingkatan memenangkan dalam Anies. Begitu juga AIA selaku Ketua DPD Gerindra satu komando bersama jajaran pengurus dengan tekad bekerja untuk Prabowo.
Pengamat Politik dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Andi Naharuddin memberikan analis terkait peran ketiga figur tersebut dalam suksesi jagoan Pilpres di Sulsel. Dimana Danny, RMS dan AIA dipastikan akan jor-joran untuk memenangkan capres masing-masing.
"Kalau bicara dari partai, tentu RMS dan Pak AIA ini memiliki poin tersendiri dibandingkan Danny. Karena Danny itu walaupun dia Wali Kota Makassar, tentu berbeda dengan Pak Rusdi Masse dengan Pak Iwan Darmawan yang memiliki jejaring kepartaian sampai tingkat kabupaten/kota," ujarnya, Senin (4/12/2023).
Kedati demikian, ia menjelaskan bahwa, hajatan di Pilpres ini bukan hanya mengandalkan jejaring kepartaian. Tapi, banyak faktor, banyak variabel yang cukup juga menjadi pertimbangan salah satunya juga itu adalah aspek ketokohan dari tim pemenangan daerah yang ada disetiap kandidat capres.
"Saya kira juga ini menjadi pertarungan bagi pak Danny, AIA dan RMS sebagai kandidat yang disebut-sebut untuk maju dalam di Pilgub Sulsel mendatang," tuturnya.
Menurutnya, disinilah juga jadi ajang pembuktian seorang figur diatas untuk bagaimana bisa memiliki kapasitas dan mampu memperoleh kepercayaan baik itu dari partai nanti, maupun dari masyarakat Sulawesi Selatan.