MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Verifikasi Administrasi (Vermin) Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) DPRD Provinsi Sulsel telah rampung 100 persen.
Hasilnya, dari 1.507 Daftar Caleg Sementara (DCS), hanya 62 Bacaleg dari tujuh partai yang dinyatakan lolos Memenuhi Syarat (MS). Sedangkan 1.445 orang lainnya divonis Belum Memenuhi Syarat (BMS) sehingga perlu diperbaiki DCS.
"Kami telah melaksanakan penyampaian hasil verifikasi administrasi. Dari 1.507 bacaleg itu, 61 MS dan 1.445 BMS," jelas Anggota KPU Sulsel Divisi Teknis Penyelenggara, Ahmad Adiwijaya.
Adapun 61 Bacaleg dari 7 partai yang memenuhi syarat yakni Partai Gerindra 7 orang Bacaleg, PDIP 13 orang, NasDem 24 orang, Golkar 3 orang, Partai Buruh 1 orang, Hanura 6 orang dan Perindo 8 orang.
Mirisnya lagi, ada beberapa partai parlemen yang memliki kursi di DPRD Sulsel, tak satupun yang status MS. Misanya seperti PKS, Demokrat, PPP, PKB, PAN. Hasil vermin dinyatakan BMS semua bacaleg yang diajukan.
"Jadi, setelah itu agar dilakukan perbaikan oleh partai politik. Pengajuan perbaikan partai politik berlangsung 14 hari mulai sejak penyampaian, maka kita mulai di tanggal 26 hari kerja sampai awal Juli," tuturnya.
Anggota KPU Kota Makassar Divisi Teknis Penyelenggaraan Gunawan Mashar mengatakan, KPU Kota Makaasar telah selesai melakukan verifikasi administrasi terhadap 829 bacaleg untuk DPRD Kota Makassar yang diajukan oleh 17 partai politik.
"Dari hasil verifikasi administrasi ini, hanya 62 bacaleg yang berkasnya sudah Memenuhi Syarat (MS), sementara 768 sisanya masih berstatus Belum Memenuhi Syarat (BMS)," ujarnya.
Ia mengatakan, status BMS ini disebabkan karena ada dokumen persyaratannya yang belum absah kebenarannya, sesuai dengan yang diatur dalam regulasi.
"Selain itu, dari jumlah 768 yang BMS, 23 diantaranya adalah bacaleg ganda, baik ganda internal maupun eksternal," tuturnya.
Tahapan selanjutnya, partai diminta untuk mengajukan perbaikan dokumen persyaratan bacaleg yang belum lengkap mulai tanggal 25 Juni hingga 9 Juli 2023.
KPU Makassar meminta agar parpol, dalam hal ini bacaleg untuk memaksimalkan masa tahapan perbaikan, mulai tanggal 25 Juni sampai 9 Juli 2023. Sebab, hanya pada tahapan ini bacaleg bisa melengkapi dokumennya yang masih kurang dan belum dinyatakan absah.
Bila masa perbaikan tidak dimanfaatkan dengan baik untuk memperbaiki dokumen, maka bacaleg bersangkutan terancam Tidak Memenuhi Syarat (TMS).
"Ini berarti, bacaleg tidak bisa diajukan untuk perencanaan Daftar Calon Sementara (DCS) dan partai tidak bisa mengajukan calon pengganti," tegasnya.
Sementara itu, Operator Sistem Informasi Pencalonan (Silon) KPU Kabupaten Kepulauan Selayar, Mulyati mengaku, ditemukan masih banyak dokumen bacaleg di semua partai politik yang belum memenuhi syarat.
Mulyati menyampaikan bahwa dari 311 bacaleg disemua partai politik di Kabupaten Kepulauan Selayar, hanya ada 1 bacaleg yang memenuhi syarat yaitu dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), selebihnya berstatus Belum Memenuhi Syarat (BMS).
Terpisah, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulsel dipastikan akan melakukan perombakan komposisi bacaleg di masa berbaikan yang dimulai pada 26 Juni 2023 sampai 9 Juli 2023. Khususnya bacaleg DPRD Provinsi Sulsel. Dimana dari 85 bacaleg PKS tak satupun yang Memenuhi Syarat (MS).
Ketua DPW PKS Sulsel, Amri Arsyid mengaku ada beberapa faktor sehingga DCS-nya BMS, Misalnya terkait foto maupun putusan pengadilan jika kader mereka tidak pernah dipidana.
"Kalau yang kurang cuma beberapa saja, ada foto, ada surat dari KPU kalau yang bersangkutan memiliki hak pilih dan ada juga beberapa putusan pengadilan karena waktunya sangat mepet," ujarnya.
Disinggung untuk bacaleg yang akan diganti kata dia sekitar 15 persen, dikarenakan orang-orang yang memiliki elektoral tinggi baru menyatakan siap untuk bertarung pada Pemilu 2024 nanti setelah ada putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
"Perombakan ini sekaligus memberikan ruang pergantian bacaleg yang memiliki potensi besar," kata Amri Arsyid, Minggu (25/6/2023).
"Banyak orang-orang baru yang memiliki potensi masuk dan ada beberapa kita masukkan untuk memenuhi (komposisi bacaleg) dan itu dari internal partai, mereka juga siap untuk diganti," bebernya. (suryadi-fahrullah/B)
