Menkes Remi Buka International Health Conference di Bali

  • Bagikan
Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, saat hadir membuka International Health Conference, di Grand Hyatt Hotel Nusa Dua, Bali, Jumat (10/11).

NUSA DUA, RAKYATSULSEL - Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin menyebut Bali sebagai kawasan khusus untuk pengembangan wisata kesehatan (health tourism). 

Dokter-dokter spesialis dunia dari beberapa negara termasuk stem cell dan anti-aging dianjurkan membuka layanan kesehatan di Bali.

Hal itu disampaikan Budi Gunadi Sadikin saat membuka  International Health Conference (konferensi kesehatan internasional) di Grand Hyatt Hotel Nusa Dua, Bali, Jumat (10/11).

Budi Gunadi juga mengapresiasi Prof Deby Vinski yang menginisiasi penyelenggaraan konferensi internasional kesehatan yang baru pertama kali digelar ini.

Secara khusus Menteri Kesehatan juga menyambut kehadiran sejumlah delegasi dari beberapa negara di konferensi internasional ini.

Sementara itu Prof Deby Vinski yang juga Presiden World Council For Preventive, Regenerative & Anti Aging Medicine mengatakan forum konferensi internasional ini merupakan wadah bertukar pikiran bagi pakar kedokteran dalam membincangkan banyak hal terutama regeneratif medis dan stem cell.

Teken MoU

Di sela pembukaan konferensi kesehatan internasional, dilakukan penandatanganan nota kesepahaman yang melibatkan banyak pihak. Mulai dari Celtech Stem Cell, Persatuan Dokter Seluruh Indonesia (PDSI), Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Bali, Rumah Sakit Prof Ngurah, dan beberapa lembaga lainnya.

Penandatanganan nota kesepahaman disaksikan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan mantan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto. (*)

  • Bagikan