MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pemerintah Sulawesi Selatan mewaspadai penyebaran virus Covid-19 saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2024. Mobilitas keluar masuk masyarakat dikhawatirkan akan membawa serta virus mematikan tersebut.
Melonjaknya penyebaran Covid-19 dengan varian baru dan Mycoplasma Pneumoniae yang juga sudah menyerang puluhan anak di ibukota, Jakarta turut diantisipasi oleh Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan.
Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Ishaq Iskandar mengatakan dengan merebaknya kembali Covid-19 varian baru dan Mycoplasma Pneumoniae harus menjadi perhatian masyarakat yang melakukan mudik di momen Nataru ini.
Untuk Informasi, Mycoplasma merupakan salah satu bakteri penyebab Pneumonia dan bisa hidup cukup lama di udara ataupun benda-benda sekitar.
"Dan Mycoplasma ini itu sebetulnya adalah penyebab paling banyak untuk pneumonia sebelum Covid-19. Dan itu sudah ada di Indonesia sejak lama, bahkan di seluruh dunia sudah ada," kata Ishaq, Senin (11/12/2023).
Berdasarkan informasi yang dihimpun Rakyat Sulsel, sebanyak enam kasus sudah terjadi di Indoensia-Jakarta pekan lalu, dengan rentang usia yang paling muda berusia 3 tahun dan paling tua berusia 12 tahun.
Menurut Ishaq, meski tidak terindikasi membawa penyakit itu, ada baiknya ketika dari luar kota saat bertemu dengan sanak keluarga untuk menerapkan protokol kesehatan.
“Terutama yang mengalami gangguan kesehatan ketika mudik nataru, ada baiknya fit dulu baru bertemu dengan kerabat,” imbau Ishaq.
Dia menuturkan, meski suasananya tak semencekam pada saat Covid-19 berstatus pandemi di awal munculnya, perhatian pencegahan penyebaran varian baru Covid-19 juga perlu diwaspadai. Bahkan kata dia, pihaknya juga telah melakukan rapat koordinasi dengan seluruh stakeholder terkait.
Menurut Ishaq, atensi tak hanya terkait dengan persebaran Covid-19 dan Mycoplasma pneumoniae saja, pun dengan gangguan kesehatan lainnya yang bisa terjadi pada Nataru kali ini.
Bahkan dalam waktu dekat ini, posko kesehatan juga akan segera bercokol di gerbang mobilitas wilayah, seperti bandara hingga pelabuhan. “Kami juga segera mengeluarkan surat himbauan untuk Nataru di bidang kesehatan,” bebernya.
“Posko kesehatan nataru dan posko bersama seluruh yang memiliki peran dalam pengamanan nataru juga sedang dipersiapkan,” sambung dia.
Ia menyampaikan, pemeriksaan untuk operator armada yang bakal beroperasi di momen libur Nataru juga bakal dilakukan. “Letak posko akan bertempat di terminal dan pusat-pusat angkutan lainnya, tentu kami akan berkolaborasi dengan stakeholder terkait," kata Ishaq.
Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk telaten dalam menjaga kesehatan tubuh menuju libur natal dan tahun baru 20024, apalagi saat ini musim penghujan sudah dimulai. (Abu/B)
