Kapolda: Ada Penyusup di Aksi Mahasiswa

  • Bagikan

Dari pantauan Harian Rakyat Sulsel, sepanjang Jalan Urip Sumoharjo mulai dari Taman Makam Pahlawan hingga depan gedung DPRD Sulsel dipadati mahasiswa. Kondisi serupa juga terjadi di Jalan A.P. Pettarani hingga Jalan Sultan Alauddin. Mahasiswa berdemonstrasi sambil membakar ban bekas di tengah jalan.

Mahasiswa kompak turun di jalan mendesak pemerintah untuk konsen terhadap masalah sosial dan ekonomi yang sedang terjadi, seperti polemik kebutuhan pokok, kelangkaan minyak goreng, kenaikan harga BBM, dan sejumlah masalah lainnya.

Salah seorang mahasiswa Universitas Hasanuddin Arlan dalam orasinya menyampaikan, krisis melanda Indonesia saat ini selain pandemi Covid-19 juga krisis moralitas pemimpin di tegah masyarakat yang tercekik akan harga kebutuhan yang terus naik.

“Pemerintah tak lagi berpikir akan kepentingan rakyatnya, bagaimana tidak mereka hanya sibuk membahas wacana tiga periode dan pemindahan ibu kota negara ditengah kelangkaan minyak goreng, ditengah kenaikan PPN, harga bahan pokok terus naik, harga BBM, semuanya naik,” ujarnya.

Kebijakan-kebijkan pemerintah yang dianggap telah disusupi oleh kepentingan-kepentingan oligarki dinilai hanya melahirkan kesengsaraan bagi rakyat Indonesia.

“Deretan kebijakan politik yang dihasilkan pemerintah saat ini itu hasil dari sebuah muslihat busuk yang terkonsolidasi,” ujar Arlan.

Penuntasan masalah kelangkaan minyak goreng disebut harus jadi prioritas pemerintah saat ini sebab dirasakan langsung oleh masyarat. Kelangkaan diminta diselidiki oleh pemerintah sebab dituding ada sekelompok mafia yang jadi dalang dalam kelangkaannya.

“Minyak goreng langka di tengah kekayaan dan sumber daya alam bangsa yang begitu besar adalah sebuah lelucon. Untuk itu kami mendesak pemerintah turun tangan tuntaskan dan usut mafia-mafia minyak goreng,” pesannya.

Di DPRD Sulsel, mahasiswa ditemui sejumlah pimpinan Dewan. Wakil ketua DPRD Sulsel, Muzayyin Arief mengatakan unjukrasa mahasiswa menjadi harapan baru bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.

  • Bagikan