Strategi Pemberian Obral Barang Agar Bisa Terjual Cepat

  • Bagikan
ilustrasi

Strategi satu ini juga dinilai tepat dalam memberikan obral pada calon pembeli. Sebab, para pengusaha dapat menjual barang sesuai pada momen yang tepat. Apalagi jika penjualan dilakukan pada awal bulan seperti poin sebelumnya, maka itu bisa menjadi strategi yang sangat baik.

4.Obral “Beli X Gratis Y”
Nah, obral yang satu pasti sangat sering kamu temukan baik itu di supermarket maupun berbagai toko online. Memang strategi satu ini bisa meningkatkan penjualan, khususnya mengurangi stok barang yang menumpuk di gudang.

Meskipun terlihat menguntungkan, namun kamu sebagai penjual juga harus cermat dalam menggunakan strategi ini. Pastikan barang yang jual memang benar-benar dikeluarkan dari gudang. Selain itu, bagian ini juga perlu diperhitungkan untung ruginya.

5.Obral Untuk Pengguna aplikasi dompet digital Tertentu
Seperti yang kita ketahui bahwa alat pembayaran saat ini tidak hanya melalui transfer rekening atau uang tunai saja. Aplikasi dompet digital atau uang digital juga bisa menjadi alat pembayaran yang sering dipakai oleh pengguna. Di sinilah kamu bisa berikan obral pada pengguna aplikasi tersebut.

Contohnya, kamu bisa tulis “Diskon 30 % untuk pembeli yang menggunakan Gopay sebagai alat pembayaran”. Jika kamu sering berbelanja online, pastinya kalimat tadi sudah sering dilihat. Bahkan, promo semacam itu juga bisa kita temukan pada mall dan juga restoran saat ini.

6.Obral Cashback
Terakhir, kamu bisa memanfaatkan obral cashback agar barang bisa terjual cepat. Cashback sendiri adalah memberikan potongan harga dengan bentuk uang kembalian dan bukan lagi potongan harga seperti diskon. Penggunaan cashback ini sangat populer sejak diterapkan pada ojek online dan juga marketplace.

Dengan melakukan pemberian cashback pada pembeli, maka pembeli bisa mendapatkan keuntungan langsung seperti uang tunai. Demikian strategi pemberian obral barang agar bisa terjual cepat. Semoga informasi ini memberikan manfaat. (*)

  • Bagikan