36 Jamaah Haji Embarkasi Makassar yang Wafat di Tanah Suci Didominasi Lansia

  • Bagikan
Ilustrasi pemakaman di Arab Saudi

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Proses pemulangan jemaah haji asal Indonesia tengah berlangsung. Jemaah haji kembali ke Tanah Air secara bertahap sesuai kelompok terbang (kloter). Jadwal kepulangan jemaah haji Indonesia dimulai pada 4 Juli 2023 hingga 2 Agustus 2023.

Pranata Humas Kemenag Sulsel, Mawardi Sirajuddin mengatakan, sejak jemaah haji diberangkatkan ke tanah suci hingga, Selasa (11/7), tercatat sebanyak 36 orang jemaah haji wafat, baik pada proses pelaksanaan ibadah haji maupun memasuki proses pemulangan.

Kata dia, untuk jemaah haji yang meninggal itu untuk laki-laki sebanyak 21 orang dan untuk jemaah haji perempuan itu sebanyak 15 orang.

"Untuk jemaah yang berasal dari Sulsel sendiri sampai hari ini itu sebanyak 16 orang jemaah," sebutnya.

Ia menjabarkan, untuk jamaah haji Embarkasi Makassar yang berasal dari Provinsi Sulawesi Tenggara itu sebanyak 2 orang jamaah, jemaah haji dari provinsi Sulawesi Barat itu sebanyak 4 orang.

Lalu untuk jemaah haji yang berasal dari Provinsi Maluku Utara itu sebanyak 7 orang, untuk jemaah haji yang berasal dari Provinsi Gorontalo itu sebanyak 2 orang.

Kemudian, dari provinsi Maluku itu sebanyak 2 orang jemaah, dari provinsi Papua Barat itu juga 2 orang dan dari Provinsi Papua hanya 1 orang.

Kata dia, mayoritas jemaah haji yang meninggal itu berada pada rentan usia 71-80 tahun dengan total jemaah 13 orang pada rentan usia itu.

"Untuk jemaah 50 tahun ke bawah itu tidak ada  yang meninggal," sebut Mawardi Sirajuddin saat dikonfirmasi, Selasa (11/7/2023).

Ia melanjutkan, untuk rentan usia 51-60 tahun itu sebanyak 6 orang jemaah, lalu untuk rentan usia 61-70 tahun itu sebanyak 9 orang jemaah yang meninggal.

Kemudian sambung Mawardi, untuk rentan 81- 90 tahun itu sebanyak 3 orang dan untuk rentan usia 91-100 tahun itu sebanyak 5 orang.

"Untuk usia seratus tahun ke atas itu juga tidak ada," ungkapnya. (Abu/B)

  • Bagikan