Dia menilai, ada hal berbeda misalnya kalau dari ketiga Capres ini ada representasi ketokohan dari Indonesia Timur, apalagi kalau bicara Sulawesi Selatan. Tentu itu menjadi poin banyak bagi kandidat dibandingkan kandidat yang lainnya.
Misalnya dari pasangan nomor 1 Anies-Muhaimin itu kan. pasangan Ganjar-Mahfud, kemudian Prabowo-Gibran. Tentu Sulawesi Selatan menjadi wilayah netral bagi ketiga pasangan ini.
"Dan yang menentukan adalah tim kampanye daerah. Bagaimana mampu memaksimalkan segala potensi yang dimiliki," bebernya.
Ditambahkan, dari ketiga pasangan ini, ia mengatakan RMS dan AIA secara kepartaian dia memiliki poin tersendiri. Tapi jangan dilupakan bahwa Danny itu adalah seorang figur juga yang memiliki jejaring di kabupaten kota dan tentu ini menjadi tantangan tersendiri bagi Danny untuk memaksimalkan jejaring-jejaring yang telah dimiliki.
"Saya kira juga pak Danny sudah membangun jejaring-jejaring di beberapa kabupaten kota di Sulawesi Selatan," pungkasnya. (Yadi/B)