Gelar Bulan Bakti, Karang Taruna Pangkep Sentuh Masyarakat Untuk Lebih Produktif

  • Bagikan
Ketua Panitia Bulan Bakti Karang Taruna, Rifyal Muqarram (kiri), Ketua Karang Taruna kabupaten Pangkep, Gifary Adnan (kanan)

PANGKEP, RAKYATSULSEL - Karang Taruna Kabupaten Pangkep gelar Bulan Bakti Karang Taruna (BBKT). Kegiatan bulan bakti ini dikemas dengan sejumlah program yang menyentuh langsung masyarakat, mulai dari aksi sosial hingga komitmen dalam mendukung kestabilan pangan nasional.

Ketua Umum Karang Taruna kabupaten Pangkep, Gifary Adnan menyebut jika kegiatan bulan bakti menetapkan 7 kegiatan penting yang akan berlangsung selama 3 hari, mulai Jumat 6 Oktober hingga Minggu 8 Oktober 2023.

Dikatakan Gifary, jika bulan bakti yang juga merupakan rangkaian HUT Karang Taruna ke-63 tahun, akan menyasar 3 sektor penting yakni sosial, ekonomi dan ketahanan pangan, serta kesehatan.

"Kali ini kita menitik beratkan pada program yang menyentuh langsung masyarakat, seperti bakti sosial golongan darah, senam Pangkep sehat untuk lansia dan milenial dan bagi bagi 50 ribu liter air bersih di kawasan pesisir," ungkap Gifary, Kamis (05/10/2023).

Dia berharap pemuda di kabupaten bisa menumbuhkan semangat untuk bangkit membangun dan menjaga keutuhan NKRI.

"Dengan terselenggaranya acara ini, saya berharap dapat membangkitkan kembali semangat kepemudaan untuk membangun NKRI khususnya di kabupaten Pangkep untuk lebih maju," tambah pria yang sebentar lagi menyandang status dokter tersebut.

Ketua Panitia Bulan Bakti Karang Taruna kabupaten Pangkep, Rifyal Muqarram menambahkan jika segala kebutuhan dari kegiatan yang dipusatkan di alun alun  Citramas Pangkep ini tengah dipersiapkan dengan matang.

"Yang pastinya hingga tiga hari kedepan, kegiatan akan berpusat di alun alun citra mas, kami mengajak seluruh masyarakat untuk hadir, karena acara kami terbuka untuk umum," ujar Rifyal.

Karang Taruna kabupaten Pangkep sendiri hadir dan berkomitmen membantu pemerintah dalam setiap pengentasan masalah sosial, termasuk mendorong masyarakat untuk lebih produktif, ini dibuktikan lewat peringatan bulan bakti itu sendiri. 

Selain aksi sosial donor darah dan bagi bagi 50 ribu liter air bersih, di momentum ini, pengurus karang taruna kabupaten Pangkep bersama pemerintah Desa Bulu Cindea, kecamatan Bungor, juga akan menggelar aksi bersih kawasan mangrove, langkah ini untuk menjawab isu lingkungan, dari dampak efek el nino.

Di bulan bakti tersebut, Karang Taruna bersama Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Perdagangan Pangkep, Bulog Pangkep dan mitra retail juga akan menggelar pasar murah dan Bazar UMKM, Kegiatan ini menjadi bukti bahwa Karang Taruna menjadi garda terdepan dalam menekan inflasi dan menjaga kestabilan pangan nasional. (Atho)

  • Bagikan