Karena Sakit Hati, Black Nekat Habisi Nyawa Ayah-Anak di Maros Menggunakan Gunting

  • Bagikan
Andi Alias Black (20) pelaku pembunuhan ayah-anak di Maros, saat diamankan di Polres Maros.

MAROS, RAKYATSULSEL - Video penangkapan seorang pria terduga pelaku pembunuhan ayah dan anak di Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, beredar luas di media sosial (medsos). Pria yang diamankan polisi itu diketahui bernama Andi Alias Black (20), yang sehari-harinya bekerja sebagai buruh harian.

Black berhasil ditangkap empat hari usai melakukan pembunuhan sadis. Ia diketahui ditangkap oleh tim gabungan Reskrim Polres Maros dan Resmob Polda Sulsel di Jalan Taniaga, Lingkungan Sanggalea, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, pada Sabtu (9/12/2023) malam.

Dalam video yang beredar itu, Black menangis di hadapan sejumlah polisi berpakaian preman menceritakan alasan dan detik-detik dirinya menghabisi Makmur (53) dan anak laki-lakinya bernama Abdillah (27), pada Rabu (6/12/2023) dini hari lalu. 

Menurut cerita Black, saat melancarkan aksinya dia sempat mengetuk-ngetuk pintu belakang rumah korban namun tidak ada yang membukakan. Black yang memaksa masuk ke rumah korban kemudian naik ke mesin cuci yang ada di belakang rumah korban untuk mengintip melalui ventilasi.

Melihat kondisi di dalam rumah korban tak ada orang, Black kemudian kembali mencoba mendobrak pintu tersebut. Setelah beberapa menit, Black mengaku mendengar suara langkah kaki seseorang turun dari tangga dan menunggunya. Dan ternyata yang turun adalah Abdillah.

Saat korban atau Abdillah membuka pintu rumahnya, Black langsung mendorong pintu tersebut dan bertemu korban. Abdillah yang melihat itu kemudian spontan lari ke lantai dua rumahnya dan di kejar oleh Black.

  • Bagikan